BPS Rilis Sebut Nilai Ekpor Impor Riau Alami Surplus
RIAUMANDIRI.CO - Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Riau mencatat ekspor impor Riau mengalami surplus. Meskipun terjadi penurunan nilai impor M to M Maret 2023-April 2023 sebesar 11,15%, nilai Impor mengalami kenaikan sebesar 14,49%.
hal tersebut di sampaikan pada rilis berita resmi statistik di gedung BPS Provinsi Riau, Senin (15/5). Penanggung jawab kegiatan fungsi statistik distribusi Fitri Hariyanti, menyampaikan dalam rilis, nilai Ekspor Provinsi Riau perbandingan M to M sebesar 11,15 % dengan nilai Ekpor non Migas pada Maret 2023 sebesar 1325,23 Juta US$ dan nilai Ekpor non migas pada April 2023 sebesar 1189,68 Juta US$.
Sedangkan perbandingan Y to Y mengalami penurunan sebesar 37,91% dimana nilai ekspor non migas pada April 2022 senilai 1904,07 juta USD dan April 2023 senilai 1189,68 Juta US$.
Nilai ekspor Riau April 2023 didominasi oleh sektor non migas dengan menyumbang nilai ekspor sebesar 91,17% dari total ekspor seluruhya di bulan April 2023 sedangkan nilai ekpor menurut sektor industri senilai 1,17 M USD, Migas senilai 0,11 M USD pertanian dan lainnya menyumbang sebesar 1,30 M USD
Fitri Hariyanti juga mengatakan secara umum pada April 2023 nilai ekspor Provinsi Riau mengalami penurunan dan impor mengalami kenaikan.
" Memang secara umum nilai ekspor kita di Provinsi memang menurun hal tersebut dikarnakan banyak fenomena yang mendukungnya yaitu salah satunya ialah kebijakan Domestic Market Obligation (DMO) dan kebijakan tersebut setidaknya mulai di bulan Mei dan terjadinya penurunan harga di periode April dibanding dengan MaretMaret, "ujarnya.
Dari data yang disajikan pangsa pasar ekpor periode Januari - April 2023 Bangkok menjadi pangsa pasar tertinggi dengan nilai ekpor 1178,40 Juta USD dengan share (21,21%), Negara Seluruh Asean sebesar 1 M USD (17,92) dan Negara Uni Eropa sebesar 0,79 M USD(14,26%).
Selanjutnya Fitri menjelaskan perkembangan total nilai Impor Provinsi Riau pada April 2023 sebesar 224,03 Juta $ dengan perbandingan M to M mengalami kenaikan 14,49%.
"Ya untuk nilai impor kita mengalami kenaikan pada bulan April banding dari bulan maret yang lalu," ujarnya.
Nilai impor April 2023 menurut penggunaan barang, nilai impor bahan baku sebesar 202,02 Juta USD, barang modal sebesar 14,15 Juta USD, konsumsi sebsar 7,86 Juta USD dengan total keseluruhan 224,03Juta USD.
Disisi yang sama neraca perdagangan dari nilai ekpor dan impor Provinsi Riau April 2023 Surplus sebesar 1,08 M US$ dengan uraian ekspor migas 115,24 Juta US$ ekspor non migas sebesar 1189,68 Juta US$ dengan total keseluruhan nilai ekspor sebesar 1304,92 Juta US$.
Kemudian April 2023, nilai Impor Migas sebesar 18,00 Juta US$, dan nilai impor non migas sebesar 206,02 Juta USD dengan total keseluruhan sebesar 224,03 USD.
"Kalau untuk neraca perdagangan di Provinsi Riau Insya Allah sampai kapanpun akan tetap aman selalu surplus, " Ujar Fitri
Sedangkan perbandingan neraca Perdagangan Januari-April 2023 mengalami surplus 5,10 M. US$, dengan nilai ekspor migas sebesar 472,96 Juta US$ dan ekspor non migas sebesar 5555,35 Juta US$ dengan total ekspor sebesar 6028,31 Juta USD
Kemudian Ringakasan nilai neraca perdagangan Januari-April 2023 nilai impor migas sebesar 43,99Juta US$ dan nilai impor non migas sebesar 888,92 Juta USD.
"Walaupun nilai neraca perdagangan surplus akan tetapi M to M nilai neraca perdagangannya mengalami penurunan, " imbuhnya.