Warga Lubuk Bendahara Pinjam ke Rentenir

PASIR PENGARAIAN(HR)-Sejumlah warga di Desa Lubuk Bendahara Timur, Kecamatan Rokan IV Koto, terpaksa meminjam dana melalui rentenir, akibat anjloknya harga karet sejak beberapa bulan belakangan ini.
Peminjaman tersebut terpaksa dilakukannya, karena tidak ada tempat mengadu dan meminjam dana untuk kegiatan usaha sehari-hari. Termasuk menutupi kebutuhan hidup keluarga yang kian hari kian terpuruk.
Hal ini diketahui, setelah Wakil Ketua Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) DPRD Riau, Syamsurizal yang juga Sekretaris Komisi I yang membidangi ekonomi, menggelar reses ke Desa Lubuk Bendahara Timur, Senin (27/4) malam. Reses ini dihadiri ratusan masyarakat Lubuk Bendahara, di aula Kantor Desa.
“Pada reses kita, ada 6 titik yang akan kita kunjungi, termasuk nantinya ke Desa Dayo di Kecamatan Tandun. Dari reses, banyak keluhan masyarakat, terutama terkait ekonomi masyarakat yang menburuk akibat anjloknya harga komoditi karet dunia. Seperti warga di Lubuk Bendahara Timur. Mereka tidak tahu kemana lagi akan pinjam uang, sehingga harus meminjam ke rentenir,” terang Syamsurizal.
Selain itu, warga juga mengeluhkan kecilnya peluang tenaga kerja bagi anak tempatan yang selesai kuliah dan belum terbina dengan baiknya koperasi simpan pinjam. Sehingga warga tidak bisa meminjam dan terpaksa pinjam ke rentenir.
Ditamabhkan Syamsurizal, dirinya akan membawa masukan dari masyarakat selama reses ke-6 daerah di Rohul ke rapat paripurna DPRD Riau.(yus)