JAKARTA (HR)-Wakil Presiden Jusuf Kalla meminta PPP dan PG segera menyelesaikan masalah internal masing-masing. Kalla berharap partai tersebut bisa mengikuti Pilkada serentak yang digelar Desember mendatang.

"Pendaftarannya kan bulan Juli nanti, masih dua bulan. Jadi justru partai itu memang harus menyelesaikan masalah internalnya," kata Kalla di Kantor Wakil Presiden Jakarta, Senin (27/4).
Kendati demikian, Kalla menegaskan bahwa pemerintah tidak mencampuri urusan internal partai tersebut. Ia hanya mengingatkan bahwa dua partai itu berisiko tidak ikut pilkada jika tidak segera menyelesaikan masalah internal.
"Kalau satu tahun tidak kelar, memangnya tidak mau pilkada setahun gara-gara itu? Kan tidak," ujar dia.
Wapres juga menegaskan bahwa pilkada serentak akan jalan terus meskipun dua partai itu terancam tidak ikut proses pemilihan kepala daerah tersebut. "Kayak mobil jalan, kalau enggak ada penumpangnya ya apa boleh buat lah," ujar dia.
Konflik internal yang terjadi pada Partai Persatuan Pembangunan dan Partai Golkar menyebabkan kedua partai tersebut terancam tak dapat mengikuti pemilihan kepala daerah serentak yang digelar pada Desember 2015. Merujuk pada undang-undang tentang partai politik, yang dapat mengusung calon kepala daerah adalah kepengurusan parpol yang telah diakui pemerintah berdasarkan keputusan Menteri Hukum dan HAM.
Persoalannya, keputusan Menkumham terkait kepengurusan kedua parpol itu tengah menjadi objek sengketa di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
Menurut anggota Komisi Pemilihan Umum Ida Budiarti, parpol yang bersengketa baru dapat mengusung calon kepala daerah apabila telah menempuh jalur damai. KPU menegaskan hanya