RIAUMANDIRI.CO - Kista bisa dialami siapa saja, baik pria maupun wanita. Kista biasanya berupa kantong yang membentuk benjolan dan berisi cairan, gas atau benda padat lainnya.

Umumnya, penyakit ini dialami wanita dan tumbuh di dalam rahim hingga menyebabkan perut membuncit.

Sering kali penyakit ini disadari ketika ukurannya sudah semakin besar. Bahkan tidak sedikit wanita yang memiliki kista di rahimnya malah mengira hanya mengalami kenaikan berat badan lantaran perut semakin membuncit.

Dokter spesialis obstetri dan ginekologi di Rumah Sakit YPK Mandiri Andon Hestiantoro mengatakan, salah satu gejala orang mengalami kista adalah perut yang membesar atau buncit. Ini terjadi karena kista yang tumbuh di indung telur semakin besar hingga membuat ukuran perut melebar.

Mungkin awalnya dikira lemak, nih, makan banyak, nih. Padahal, padahal tidak. Padahal ada kista di rahimnya," kata Andon saat dihubungi CNNIndonesia.com, Kamis (30/6) malam.

Di awal-awal kejadian, kista memang tidak menimbulkan rasa sakit yang berarti. Ini juga yang membuat penderita kerap abai dan tidak sadar akan kista yang tumbuh semakin besar di rahim mereka.

Padahal, kista yang ganas juga bisa berbahaya hingga berubah menjadi kanker yang mengancam hidup penderitanya.

"Walau perut membesar sering kali tidak ada keluhan. Padahal, tergantung jenisnya. Kista ini ada yang bahaya jadi kanker, tapi memang ada yang tumor jinak biasa," katanya.

Perkembangan kista hingga membuat perut jadi buncit tentu membutuhkan waktu yang tidak sebentar. Namun pada dasarnya, waktu yang dibutuhkan kista untuk berkembang tidak sama pada setiap orang.

"Ada yang bertambah besar setiap bulan, ada yang untuk bertambah besar butuh waktu bertahun-tahun," kata dia.

Andon juga menyebut, hingga saat ini belum diketahui secara pasti kenapa seseorang bisa mengalami kista ovarium hingga membuat perut buncit.

Dikutip dari Mayo Clinic, banyak wanita yang memiliki kista ovarium. Kebanyakan kista ovarium memang tidak berbahaya. Sebagian besar menghilang tanpa pengobatan dalam beberapa bulan.

Walau demikian, kista ovarium terutama yang telah pecah dapat menyebabkan gejala yang serius.

Untuk melindungi kesehatan Anda, lakukan pemeriksaan panggul secara teratur dan ketahui gejala yang dapat menandakan adanya potensi masalah serius.

Sumber : CNN Indonesia

Editor : Nurul Atia