KAMPAR TIMUR (HR)-Ribuan masyarakat dari berbagai kecamatan mengikuti acara maawuo atau menangkap ikan di Danau Larangan Sembat, di Desa Kampar, Kecamatan Kampar Timur, Kamis (23/4).

Maawuo di Danau Sembat ini merupakan yang pertama kali dilakukan sejak danau ini dibangun oleh pemerintah orde baru. Meski baru pertama, namun jumlah masyarakat yang hadir tidak kalah dengan acara tradisi maawuo di Danau Bokuok, Kecamatan Tambang.

Turut hadir dalam acara tersebut anggota DPRD Kampar asal Dapil I, Suharmi Hasan, Camat Kampar Timur, Syamsuriansyah, serta Kades se-Kecamatan Kampar Timur.

Membludaknya masyarakat terlihat sejak Kamis (23/4) pagi. Masyarakat datang dari berbagai kalangan dari yang tua hingga anak-anak. Masyarakat yang datang bukan hanya dari Kecamatan Kampar Timur saja namun juga dari kecamatan tetangga seperti Tambang,  Kampar.

Mereka datang dengan menenteng berbagai peralatan yang telah disiapkan seperti pukat atau jaring, jala tangguk dan peralatan lainnya yang bisa  digunakan untuk menangkap ikan.

Dari penuturan warga, Danau Sembat puluhan tahun lalu oleh pemerintah orde baru kala itu bertujuan untuk mengairi sawah masyarakat di Desa Kampar, Kecamatan Kampar Timur. Selama itu pula Danau Sembat ini tidak pernah dilakukan pencarian ikan secara massal oleh masyarakat setempat.(hir)