TEMBILAHAN (HR)-Sebanyak 3.064 warga tak mampu menerima bantuan dana Program Keluarga Harapan tahap pertama.Penyaluran berupa uang tunai itu serentak di kantor Pos se-Kabupaten Indragiri Hilir akan dibuka Wakil Bupati Inhil Rosman Malomo, di halaman Kantor Pos Tembilahan, Senin (22/4).
Bantuan lewat Program Keluarga Harapan (PKH) tersebut bertujuan guna meringankan beban kehidupan Rumah Tangga Sangat Miskin (RTSM), pengurangan angka kematian bayi dan balita, dan pengurangan angka kematian ibu melahirkan.
Sebelumnya, penerima bantuan PKH diwajibkan memenuhi persyaratan dan ketentuan yang telah ditetapkan pemerintah daerah, melalui Dinas Sosial Kabupaten Inhil selaku penentu terhadap warga yang berhak menerima bantuan.
"Dengan harapan melalui program tersebut diharapkan mampu memutus mata rantai kemiskinan antar generasi masyarakat Inhil, sehingga generasi berikutnya dapat keluar dari perangkap kemiskinan," ujar Wabup.
Dikatakan, untuk tahun ini, penerima PKH mengalami penurunan. Dari sebelumnya 3.074 jiwa, kini menjadi 3.064 jiwa. Data tersebut diperoleh berdasarkan hasil verifikasi dan felidasi data kepersertaan oleh tim pendamping PKH, yang jumlahnya tergantung dalam pemenuhan syarat dan ketentuan.
Wabup juga meminta, Dana PKH secepatnya didistribusikan kepada warga yang berhak, dan bagi pihak yang mendapatkan dana dapat bertanggung jawab atas pendistribusian. "Dalam pendistribusian, perlu kehati-hatian dari pihak pendistribusi agar semua berjalan lancar dan sesuai data penerima," ucap Wabup.
Rosman juga berharap, Dinas Sosial sebagai perpanjangan tangan pemerintah daerah, terus berupaya memvalidasi data agar penerima data ini benar-benar bagi masyatakat yang berhak. (mg3)