RIAUMANDIRI.CO - Goirgio Chiellini bisa jadi takkan lanjut bersama Juventus musim depan. Dia bakal mencoba bermain di Amerika Serikat dulu sebelum pensiun.
Chielini baru saja terluka usai kegagalan membawa Italia lolos ke putaran final Piala Dunia 2022.
Gli Azzurri takluk 0-1 dari Makedonia Utara pada laga semifinal Playoff Piala Dunia.
Pada laga itu, Chiellini baru main di babak kedua menggantikan Gianluca Mancini. Dengan demikian, karier Chiellini bisa dipastikan sudah selesai bersama Timnas Italia. Dengan usia bakal menginjak 38 tahun, Chiellini tidak mungkin lagi mengincar tampil di Piala Eropa 2024 atau Piala Dunia 2026.
Maka dari itu Chiellini cuma menargetkan satu-dua laga lagi bersama Italia, salah satunya duel Finalissima menghadapi juara Copa America Argentian Juli nanti di Wembley.
Terkait kelanjutan kariernya di level klub, Chiellini sepertinya juga membuat perubahan drastis. Meski masih terikat kontrak di Juventus sampai 2023, Chiellini sepertinya tidak akan menghabiskannya.
La Gazzetta dello Sport mengabarkan Chiellini bakal mengakhiri masa baktinya di Juventus lebih cepat. Sebab, Chiellini mau merasakan berkarier di Liga Amerika Serikat (MLS) sebelum gantung sepatu tahun depan.
Itu artinya Chiellini bakal pensiun pada umur 39 dan setelahnya dia kembali lagi ke Turin untuk menduduki jabatan di jajaran manajemen Juventus.
Selain soal tantangan di pengujung karier, kepindahan ke MLS diyakini jadi permintaan keluarga Chiellini untuk merasakan suasana baru dalam kehidupan sehari-hari. Sebab selama ini Chiellini menghabiskan kariernya di Italia, terutama kota Turin.
Giorgio Chiellini juga ingin belajar manajemen klub dari calon klub barunya di MLS nanti. Juventus sendiri sudah menyiapkan pengganti Chiellini di lini belakang.
Saat ini Bianconeri tengah menggoda bek Chelsea Antonio Ruediger yang kontraknya habis musim panas nanti. Ruediger dianggap cocok untuk jadi jenderal baru di lini pertahanan Juventus.