RIAUMANDIRI.CO - Kelangkaan minyak goreng saat ini menjadi salah satu problematika yang terjadi pada masyarakat disetiap daerah, termasuk di Kabupaten Pelalawan.
Menyiasati hal itu, PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) dan PT Asia Pasific Rayon (APR) mengadakan operasi pasar minyak goreng di Aula Kantor Lurah dan Posyandu, Pangkalan Kerinci, Kamis (10/03/2022) lalu.
Anggota DPRD Kabupaten Pelalawan, Abdullah mengapresiasi perusahaan yang sudah membantu meringankan Masyarakat.
“Saya mewakili masyarakat mengucapkan terima kasih kepada perusahaan atas operasi pasar minyak goreng. Semoga ini bisa menjadi sedikit banyaknya solusi dari persoalan yang dihadapi oleh masyarakat saat ini,” jelasnya
Manager Community Development (CD) RAPP, Sundari mengatakan pada kegiatan operasi pasar minyak goreng perusahaan menjual dengan harga yang sudah ditetapkan pemerintah mengacu ke Permendag RI No. 6 tahun 2022, bahwa harga eceran minyak goreng tertinggi untuk kemasan premium Rp 14.000 per liter.
“Perusahaan menjual dengan menggunakan kupon, kemudian kupon tersebut dapat ditukarkan menjadi satu buah minyak goreng ukuran 1 liter. Setiap warga dibatasi hanya 2 liter per orang untuk membelinya,” ujarnya.
Sundari menambahkan bantuan tersebut bisa menjadi salah satu solusi langkanya minyak goreng.
“Melalui kegiatan ini selain memperoleh minyak goreng dengan harga terjangkau, masyarakat juga bisa menjalankan rutinitas rumah tangga dengan lebih tenang, terutama ibu-ibu yang merasakan langsung dampak dari kelangkaan minyak goreng ini” jelas Sundari.
Salah seorang warga dari Pangkalan Kerinci Kota, Lukita (27) mengatakan merasa terbantu dengan program yang di laksanakan oleh perusahaan. Disebabkan harga sangat mahal untuk dijangkau.
“Saya pernah membeli 1 liter dengan harga Rp 20.000 dan untuk 2 liter dengan harga Rp 38.000 – Rp 39.000 perbuahnya. Terima kasih untuk bantuan yang diberikan oleh RAPP dan APR karena telah membuka operasi pasar minyak goreng dengan harga yang murah, terutama pada saat sekarang ini,” ujarnya dengan sumringah.