RIAUMANDIRI.CO - Kepolisian Daerah Riau mengimbau warga agar menghindari kegiatan kumpul-kumpul saat malam tahun baru, Jumat (31/12/2021). Polisi meminta sebaiknya masyarakat di rumah saja.
Imbauan itu disampaikan Kapolda Riau, Irjen Pol Muhammad Iqbal melalui Kabid Humas Polda Riau, Kombes Pol Sunarto, Kamis (30/13). Dikatakan Sunarto, saat ini pandemi Covid-19 belum lagi usai. Apalagi sekarang Indonesia sedang mewaspadai mutasi baru covid-19 varian Omicron.
"Kita semuanya harus terus bekerja sama untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 ini. Sebaiknya tidak usah bepergian keluar rumah saat malam pergantian tahun kalau tidak ada kepentingan," ujar Pol Sunarto.
"Tetap jalankan protokol kesehatan. Untuk masyarakat yang belum vaksin, kita juga imbau untuk segera vaksin, dengan memanfaatkan gerai vaksin yang disediakan, baik oleh Polri maupun pihak lainnya," sambung perwira menengah Polri yang akrab disapa Narto itu.
Diungkapkan Narto, kepolisian juga akan melakukan tugas secara optimal bersama stakeholder terkait dan sejumlah upaya akan dilakukan untuk mengantisipasi pergerakan masyarakat yang berpotensi memicu kerumunan. Salah satunya adalah dengan melaksanakan patroli, khusus ke titik-titik yang dikhawatirkan menimbulkan keramaian.
Jika ditemukan, polisi tentu akan mengambil langkah tegas untuk membubarkan kerumunan yang berpotensi melanggar protokol kesehatan.
"Petugas juga akan mengingatkan terkait penerapan protokol kesehatan. Utamanya perihal penggunaan masker. Ini penting demi keselamatan kita bersama," tegas mantan Kabid Humas Polda Sulawesi Tenggara (Sultra) itu.
Ia menambahkan, sejumlah personel akan diterjunkan untuk melakukan pengamanan pada malam pergantian tahun nanti. Ada sekitar 2.563 personel gabungan dari unsur Polri, TNI, dan instansi lainnya dilibatkan dalam Operasi Lilin Lancang Kuning 2021.
Operasi ini digelar dalam rangka pengamanan kegiatan ibadah Natal dan termasuk Tahun Baru (Nataru) 2022.
Ada 34 pos pengamanan dan 14 pos pelayanan yang didirikan, tersebar di sejumlah titik di Bumi Lancang Kuning. Tim vaksinator ditempatkan di pos pelayanan, untuk melayani masyarakat yang akan vaksin.