TELUK KUANTAN (HR)-Aditya Pribadi melaporkan pemuda Kelurahan Beringin Jaya Sentajo Raya ke Polres Kuansing atas dugaan pemerasan, Senin (20/4). Ia tidak terima dengan tindakan yang dilakukan pemuda desa tersebut yang meminta uang Rp10 juta dan menahan sepeda motor sebagai jaminan.
Kepada petugas SPKT Polres Kuansing, Aditya mengatakan dirinya berkunjung ke rumah calon mertuanya, Darmi di Kelurahan Beringin Jaya, Sabtu (11/4) malam lalu. Namun, sekitar pukul 22.15 Wib, datang pemuda yang dikomandoi BY.
"Mereka langsung membawa saya ke ruamh RT. Di sana saya diadili dan dituduh berbuat mesum," ujar Aditya. Pemuda Beringin Jaya menuduh Aditya berbuat mesum dengan NS. Ketika itu, ia diminta uang Rp 10 juta dan sebagai jaminan sepeda motor jenis Honda Vario ditahan.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Kuansing AKP Imron Teheri mengatakan saat ini pihaknya masih mendalami kasus dugaan tindak pemerasan.
"Dari laporan yang kita terima, seluruh anggota keluarga ada di rumah. Korban dan pacarnya tidak sendirian. Kita akan panggil seluruh saksi nanti, termasuk ketua RT dan terlapor," tegas Imron. (mg2)