RIAUMANDIRI.CO – Kasus harian positif Covid-19 di Provinsi Riau semakin menurun. Bahkan, untuk Kamis (7/10/2021), terdapat penambahan 23 kasus. Angka ini terendah sejak awal tahun 2021. Dari jumlah itu, total kasus positif di Riau menjadi 127.621 kasus. Untuk pasien yang sembuh bertambah 33 orang, total 123.076 orang, dan 4.080 meninggal dunia, setelah bertambah 1 orang.
Gubernur Riau, Syamsuar mengatakan, dengan penurunan kasus positif Covid-19 di hampir seluruh wilayah Riau, tidak lantas membuat masyarakat lalai terhadap protokol kesehatan (Prokes). Dengan selalu memakai masker dan menjaga jarak, serta selalu mencuci tangan menjadi kunci terjadinya penyebaran kasus Covid-19.
“Pada saat ini, di Riau memang sudah turun penularan Covid-19, tapi kita sekarang juga masih level 2 semua kabupaten/kota juga level 2. Kami juga sudah mengeluarkan instruksi Gubernur, saat ini kita memperhatikan apa yang diarahkan oleh pemerintah kita, terutama saat ini adalah protokol kesehatan. Taat kita mendisiplinkan memakai masker, walaupun sudah menurun, walaupun sudah vaksin masker tidak boleh kita abaikan. Kemudian kita juga selalu mencuci tangan dan menjaga jarak,” ujar Gubri, Kamis (7/10).
Selain penerapan prokes yang masih harus terus dijalankan, program vaksinasi bagi masyarakat juga retus digesa untuk mencapai target 70 persen di seluruh kabupaten/kota. Di Riau sendiri belum ada daerah yang mencapai 70 persen vaksinasi. Untuk itu perlu didorong kabupaten/kota untuk menggesa percepatan vaksinasi bagi masyarakat.
“Di samping itu juga, saat ini masalah vaksin di daerah, vaksin sudah diberikan ke daerah masing-masing agar segera dihabiskan. Karena pada waktu kunjungan Presiden kemarin, kita meminta tambahan vaksin menyampaikan segera dikirimkan, namun tugas kita agar semua vaksin di daerah segera dihabiskan, supaya vaksin segera dikirimkan,” kata Gubri.
Lebih jauh dikatakan Gubri, saat ini, berbagai komponen selain pemerintah, termasuk dari Forkopimda, TNI/Polri, termasuk juga berbagai kalangan menggerakkan vaksinasi di semua daerah, untuk itu diharapkan kepada masyarakat melaksanakan vaksinasi yang dilaksanakan secara masiv.
“Karena ini adalah bahagian dari meningkatkan herd immunity kita, meningkatkan kekebalan tubuh kita agar tidak mudah terpapar Covid-19, kalaupun terpapar karena kita sudah divaksin kita harapkan segera sembuh, karena tidak begitu berat. Saat ini covid-19 belum berakhir dan sekarang ini trennya seperti hari ini Jakarta naik lagi, di Papua juga ada atelt terpapar, kita harus waspada, apalagi negara tetangga kita mereka masih lockdown, angkanya tinggi dari Indonesia,” tegas Gubri.