RIAUMANDIRI.CO - Pemko Pekanbaru membuat kebun cabai di lahan yang juga dijadikan tempat mahasiswa magang. Mahasiswa diberikan ilmu dalam memproduksi cabai.
Program itu dibuat sebab harga cabai ternyata mempengaruhi inflasi Kota Pekanbaru.
Pasalnya, cabai-cabai biasanya didatangkan dari luar Pekanbaru dengan harga yang fluktuatif dan cenderung mahal.
Wali Kota Pekanbaru Firdaus, pada Rabu (29/9/2021) mengatakan pasokan pangan, terutama cabai, masih mengandalkan dari luar Pekanbaru.
Namun, Pemko Pekanbaru berusaha semaksimal mungkin untuk memproduksi sendiri.
"Cabai selalu memberikan kontribusi yang besar terhadap inflasi. Maka, kami berupaya mengendalikan dengan memproduksi cabai di Pekanbaru," ujarnya.
"Di lahan sekitar 110 hektare, PT Sarana Pangan Madani (SPM) menjadikan lahan itu sebagai tempat magang. Kami bekerja sama dengan perguruan tinggi seperti Universitas Riau (UNRI), Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim (SSK), dan Universitas Pasir Pengaraian (UPP). Kami tempa mereka di sana," ungkap Firdaus.