RIAUMANDIRI.CO, PEKANBARU - Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Pekanbaru meminta pihak sekolah menyiapkan tiga tim dalam melaksanakan pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas.
Hal itu diutarakan oleh Anggota Komisi III DPRD Pekanbaru Zulkarnain, Senin (13/9), mengingat PTM terbatas sudah mulai diterapkan oleh semua sekolah di Kota Pekanbaru.
Selain itu, juga menimbang Kota Pekanbaru masih menerapkan PPKM level III hingga 20 September 2021.
"Protokol Kesehatan (prokes) jelas ya. Selain itu penyelenggara pendidikan juga harus memenuhi aturan yang diberlakukan," terang Zulkarnain.
Maka dari itu, Zulkarnain mengutarakan agar penyelenggara pendidikan memiliki setidaknya tiga tim dalam pelaksanaan PTM terbatas.
Yakni, tim kesehatan dan tim keamanan serta tim kebersihan.
Selain itu, keberadaan ketiga tim itu dinilai dapat mengawasi dan meminimalisir terjadinya penyebaran virus corona terhadap anak-anak sekolah.
"Pihak sekolah diharapkan juga menyiapkan tim, pertama tim kesehatan dimana siswa yang datang itu diukur suhunya dan diarahkan untuk mencuci tangan sebelum masuk ke pekarangan sekolah," jelasnya.
Lalu kedua, sambungnya, penyelenggara pendidikan menyiapkan tim keamanan, dimana bertugas mengawasi aktifitas antar jemput siswa, mengawasi kehadiran orang tua yang mengantarkan.
Tim ketiga, tambahnya, yakni tim kebersihan, dimana bertugas memastikan siswa yang masuk ke sekolah telah mengikuti protokol kesehatan.
Selain tiga tim yang disarankannya itu, Zulkarnain juga meminta para tenaga pendidik menjadi contoh yang baik bagi siswa.
"Para guru memberikan contoh yang baik kepada anak, mempraktikkan bagaimana menerapkan prokes saat PTM terbatas ini," paparnya.
PTM Terbatas ini dilakukan selama lebih kurang tiga jam saja. Kapasitas siswa dalam satu kelas juga dikurangi menjadi 50 persen. Para tenaga pengajar juga harus diwajibkan telah mengikuti vaksinasi, namun hal ini tidak diwajibkan kepada siswa.
PTM terbatas ini memang jauh dari kata efektif, namun apa yang dilakukan ini merupakan wujud dari keinginan secara bersama yang menginginkan proses belajar mengajar.
Komisi III DPRD Pekanbaru akan mendesak dinas terkait agar siswa mendapat vaksinasi, agar potensi terpapar virus juga menurun.