RIAUMANDIRI.CO, PEKANBARU - Pengurus Ikatan Pemuda Pelajar Mahasiswa Reteh (IPPMR) merasa kecewa dengan kepengurusan Himpunan Pemuda Pelajar Mahasiwa Indragiri Hilir (HIPPMIH) yang tak kunjung musyawarah besar (mubes). Bahkan, hampir 3 tahun tidak ada gerakan.
Selain itu, kepengurusan kecamatan juga khawatir akan matinya roda organisasi.
"Kepada seluruh pengurus dan dewan pembina serta dewan penasehat HIPPMIH, mau sampai kapan organisasi ini vakum? Karena itu kepada ketua, Syafi'i untuk segera memubeskan. Juga kepada Ketua Pelaksana, Haris Mumandar mohon ambil langkah terbaik. Regenerasi dan roda organisasi jangan jadikan lahan untuk kepentingan pribadi" ucap Ketua IPPMR, Ricco Arianda, Senin (30/8/2021).
Diungkapkan Ricco, organisasi harus merestorasi seluruh aspek melalui perenungan serta pengamatannya. Diharapkan dapat dijadikan dasar untuk memperbaiki dan meningkatkan kualitas organisasi secara berkesinambungan.
Selain itu, membangkitkan kreatifitas, inovasi baru dan memberikan kesadaran. Serta menumbuhkan semangat untuk lebih bergiat dalam pelaksanaan tugas-tugas keorganisasian di masa sekarang dan yang akan datang.
Hal senada juga diungkapkan Sekretaris Umum IPPMR, Agus Sandi. Ia meminta mubes diadakan secepatnya. Ini bertujuan memberikan kesempatan kepada generasi selanjutnya.
"Seluruh kepengurusan PB HIPPMIH periode 2016-2018, yang sekarang sudah di tahun 2021, saya rasa waktu 5 tahun untuk mengabdi di kampung Indragiri hilir sudah cukup. Sekarang berikan ke generasi selanjutnya untuk melanjutkan struktural organisasi PB tersebut. Adakan mubes secepatnya,
karena saat ini 20 kecamatan di Indragiri hilir merasa kehilangan ibunya. Jika dibiarkan terus bisa saja organisasi PB HIPPMIH mati," terangnya.
Sementara itu, Sekretaris Himpunan Pemuda Pelajar dan Mahasiswa Keritang (HPPMK), Firdaus mengatakan kepengurusan yang menelantarkan organisasi tidak pantas menjadi pemimpin di bidang apa pun.
"Kepengurusan yang menelatarkan Organisasi PB HIPPMIH tidak pantas menjadi pemimpin di bidang apa pun kecuali memimpin dirinya sendiri atau keluarganya. Saya pikir jikalau 1 sampai 2 bulan ke depan tidak ada kabar baik untuk mubes, maka kami akan menyusun aliansi untuk musyawarah luar biasa, karena ini sudah urgen," tegasnya.