SUNGAI APIT (HR)-Jalan Pelajar yang menuju Kantor Kampung Menghapan, Kecamatan Sungai Apit, kondisinya sangat sempit sekali. Selain itu badan jalan juga rusak.
Apabila ada mobil yang melintasi jalan tersebut dan berpapasan, maka salah satunya harus berhenti dan minggir di jalan tanah, Sementara di musim hujan, dikhawatirkan salah satu mobil yang berpapasan tersebut ambruk karena tanah yang tidak begitu keras.
"Mengenai keadaan jalan kami ini memang sangat sempit. Maka dari itu kami merencanakan akan membangun jalan ini dengan cara gotong-royong masyarakat untuk memperlebar jalan tersebut. Rencananya jalan tersebut akan diperlebar lagi 2 meter dari 2,5 meter yang ada. Sehingga nantinya lebar jalan itu menjadi 4,5 meter," ujar Penghulu Kampung Mengkapan, Nawawi, KAmis (16/4).
Dengan adanya pelebaran jalan tersebut, kata Nawawi, bisa mempermudah masyarakat dalam berlalu lintas. Terutama sekali memudahkan warga yang menggunakan mobil untuk melintasi jalan pelajar tersebut," kujarnya.
Nawawi juga mengharapkan agar pemda Siak bisa membantu pembangunan jalan pelajar tersebut. Karena ADD yang dulu di kampungnya sekitar Rp1,8 miliar, sekarang dikurangi menjadi Rp500 juta. Pengurangan itu itu membuat aktivitas pembangunan di kampungnya sedikit terkendala.
"Dengan menurunya anggaran ADD, tentunya kita tidak bisa berbuat banyak untuk meningkatkan pembangunan di kampung ini. Maka dari itu kita berharap agar pemda bisa membantu untuk membangun jalan tersebut," pungkasnya.(gin)