RIAUMANDIRI.CO, PEKANBARU - Anosmia alias kehilangan indra penciuman merupakan salah satu ciri terpapar Covid-19. Begini cara cepat mengembalikan fungsi penciuman ala Dokter Tirta.
"Kalau kamu cuma anosmia doang, kamu belum tentu Covid, bisa jadi penyakit yang lain. Tapi kalau jelas disertai dengan demam, nyeri telan, batuk, probable Covid” ujarnya dikutip dari Okezone.
Dokter Tirta menjelaskan hal tersebut dalam video bermanfaat yang dibuatnya bagi penonton setelah mendapat respons positif dari video edukasi mengenai virus corona. Dokter Tirta Mandira Hudhi atau yang akrab disapa Tirta merupakan dokter muda sekaligus pengusaha.
Ia seringkali membuat konten edukasi kesehatan di media sosial, di antaranya melalui YouTube. Dokter Tirta beberapa kali membahas tentang kasus Covid-19 yang meningkat dan kehadiran varian baru, yaitu corona varian delta. Ia juga sempat mengangkat isu hoaks yang beredar mengenai virus tersebut.
Kali ini dr Tirta membuat video khusus yang menjelaskan tentang anosmia atau hilangnya indra penciuman. Ia pun menjelaskan bahwa anosmia adalah hilangnya fungsi indra penciuman karena adanya gangguan pada sel saraf penciuman.
Ia pun mengungkapkan bahwa anosmia tidak hanya terjadi pada Covid-19 saja, dapattapi juga terjadi ketika seseorang mengalami polip hidung, sinusitis kronis, tulang hidung patah, alergi rhinitis, dan lainnya.
Ia mengungkapkan, anosmia dapat hilang dengan cara memancing saraf dengan mencium bau-bau tajam seperti kopi dan wangi-wangian.
“Jadi kalau kamu anosmia doang, jangan panik. Dan untuk orang yang recover Covid-19, anosmia bisa sampai 3 minggu sampai 4 minggu walaupun dia sembuh Covid-19. Semakin nutrisimu bagus, semakin anosmia akan selesai,” tutur Tirta.