RIAUMANDIRI.CO, JAKARTA – Dua pemudik lanjut usia (lansia) dinyatakan positif terinfeksi virus corona (Covid-19) berdasarkan tes antigen setibanya di Terminal Pulogebang, Jakarta Timur pada Kamis (20/5/2021).
Humas Terminal Pulogadung Audhia Feby mengatakan kedua, lansia itu telah melakukan perjalanan dari Comal, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah dengan tujuan Bengkulu.
"Dua orang lansia. Dari Comal Pemalang, transit Pulogebang tujuan Bengkulu," ungkap Audhia, Kamis (20/5/2021).
Saat transit di Terminal Pulogebang, kedua lansia itu langsung mengantre melakukan tes Antigen. Namun, hasil dari tes tersebut dinyatakan positif.
Mereka lalu dibawa oleh ke ruang isolasi yang telah disediakan di lantai tiga Terminal Pulogebang.
"Masuk ruang isolasi di Terminal Terpadu Pulogebang (TTPG) dulu," ujar Audia.
Audhia menjelaskan, pemudik yang dinyatakan positif akan dilakukan tes kedua yaitu tes PCR. Jika hasilnya juga positif, maka pemudik tersebut akan dibawa ke Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet.
Audhia mengatakan pihak Terminal Pulogebang telah berkoordinasi dengan Unit Pengelola Angkutan Sekolah untuk membawa pemudik yang positif ke Wisma Atlet.
"Kita memang punya alokasi di lantai 3, itu ruang isolasi mandiri, tapi sementara. Maksudnya, enggak terus-terusan akan stay di sini, tapi hanya sebentar aja sambil kita koordinasi," ucap dia.
Satu hari setelah pelarangan mudik berakhir, kata Audhia ada lima orang pemudik yang juga dinyatakan positif. Lima orang tersebut terdiri dari tiga pemudik yang akan melakukan perjalanan ke luar Jakarta dan dua pemudik yang tiba di Jakarta.
Pihak terminal terus melakukan pemutakhiran data setiap 2 kali per hari. Saat ini, total pemudik positif yang tercatat di Terminal Pulogebang sebanyak 7 orang. Jumlah itu terhitung sejak pemberlakuan larangan mudik berakhir, yaitu 17-20 Mei 2021.