RIAUMANDIRI.CO, SIAK - Direktur Air Minum Ditjen Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat Yudha Mediawan meninjau bangunan Instalasi Pengelolaan Air (IPA) Baja Indoor di Kabupaten Siak, Pada kesempatan itu, Yudha mengaku bahwa bangunnya sangat unik, karena mengadopsi nilai budaya setempat.
Kehadiran Direktur Air Minum Ditjen Cipta Karya Kementerian PUPR di Kabupaten Siak disambut langsung oleh Bupati Siak Alfedri bersama Asisten II Hendrisan, Kadis PU dan Tarukim Irving Kahar, di Gedung IPA Baja (Indoor) Kecamatan Siak, Kamis (22/4/2021).
"Untuk sisi teknis, IPA Indoor ini mengurangi pertumbuhan lumut ataupun ganggang di unit produksinya, dan juga sudah sesuai dengan surat edaran Dirjen. Namun ada beberapa perbaikan minior yang ada didalam, seperti pipa lateral, dan ruang untuk skada yang seyogyanya tidak dicampur dengan tester air atau lap," jelas Yudha.
Selain itu, Yudha juga memberikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Siak beserta jajaran yang berkomitmen terhadap pembangunan air bersih di wilayahnya.
"Saya memberikan apresiasi kepada Bapak Bupati Siak beserta jajarannya, karena di Kabupaten Siak kepala daerahnya mempunyai komitmen yang tinggi. Oleh karena itu, ketika kami memberikan bantuan kepada Daerah yang kepala daerahnya beserta jajaran mempunyai komitmen yang tinggi, kami sangat senang dan semangat artinya bantuan kami tersebut kedepannya akan bermanfaat," ungkap Direktur Air Minum tersebut.
Yudha Mediawan berharap, ke depannya agar kesadaran masyarakat dalam hal pembayaran sesuai pemakaian ditingkatkan.
"Saya juga sangat senang, karena pembayaran pemakaian air di Siak sudah ada yang memakai token seperti listrik. Sehingga dari sisi transparasi dan akuntabilitas saya sudah masuk. Jadi tidak ada lagi adanya permainan ataupun kongkalikong dalam pengelolaannya," harapnya.
Dalam kesempatan ini, Bupati Siak Alfedri mengucapkan selamat datang kepada Direktur Air Minum Ditjen Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat Yudha Mediawan di Kabupaten Siak.
"Alhamdulillah berkat kebijakan dan alokasi anggaran dari Kementerian PUPR, SPAM Indoor di Kabupaten Siak telah berdiri dan beroperasi. Yang merupakan pertama di Provinsi Riau dengan kapasitas 20L/detik," jelas Alfedri.
Dengan adanya IPA Baja (Indoor) Kapasitas 20L/Detik dan Jaringan Perpipaan untuk SPAM IKK Siak kabupaten Siak, bisa membantu 2 desa di sekitarnya, hingga ke kantor Makodim.
"Kami berharap kedepannya, pemakai air bersih untuk bersama-sama bagaimana tata kelola air bersih ini bisa ditingkatkan dimasa yang akan datang," harapnya.
Selain itu, Alfedri juga menjelaskan bahwa Kabupaten Siak telah mengusulkan untuk pembangunan SPAM Indoor di Kecamatan Mempura, dan persetujuan pemenuhan air bersih di Kawasan Industri Tanjung Buton dan juga Desa di sekitarnya.
"Kami berharap kepada bapak Direktur Air Minum Ditjen Cipta Karya Kementerian PUPR, agar juga membangun SPAM Indoor di Kecamatan Mempura, yang mempunyai ruang lingkup kompleks Kantor Bupati Siak, kantor Forkopimda yang juga masih kekurangan air bersih," pinta Bupati Siak itu.
Alfedri juga mengucapkan terima kasih kepada Direktur Air Minum Ditjen Cipta Karya Kementerian PUPR, yang juga telah banyak membantu dalam program Pamsimas di Kampung yang jauh dari ibu kota Kecamatan.
Kunjungan Direktur Air Minum Ditjen Cipta Karya Kementerian PUPR, juga dihadiri oleh Kepala Balai Prasarana Pemukiman Wilayah Riau Ichwanul Ihsan. Kunjungan tersebut dilanjutkan dengan mengunjungi objek wisata Istana Siak.