RIAUMANDIRI.CO, SIAK - Bupati Siak Alfedri menghadiri Haul Majelis Dzikir Thariqat Naqsabandiyah Al Hasanah, Ahad (4/4/2021), di Tambak Rejo Kelurahan Sungai Mempura, Kecamatan Mempura.
Helat religi yang digelar di mushola ini dalam rangka Suluk Haul Pertama Majelis Dzikir Thariqat Naqsabandiyah Al Hasanah, yang dipimpin oleh Tuan Guru DR Syeikh H Hasan Haitami Qs.
Kegiatan haul ini sudah dimulai pada Jum’at lalu, dengan berbagai kegiatan keagamaan, di antaranya pelaksanaan dzikir dan tausiah agama.
Bupati Alfedri mengatakan, selalu mengikuti perkembangan dari halaqoh, mulai dari pembangunan pondasi hingga baru tegak payung dan pembangunan MCK.
“Disini sudah dilakukan beberapa kali khalwat, meski awal-awal dulu jamaahnya baru 20 orang, dan saat ini sudah semakin ramai yaitu sebanyak 120 orang,” sebutnya.
Mudah-mudahan harap Alfedri, jamaahnya semakin ramai dan apa yang diharapkan dari berkhalwat ini adalah dalam rangka ingin mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Karena kata dia, tujuan hidup ini adalah menjadi hamba-hamba Allah yang taat, yang saleh dan saleha sehingga bahagia hidup dunia dan akhirat.
“Insya Allah kita semua meninggal dalam keadaan husnul khotimah, karena selalu berzikir dan mengingat Allah," kata Alfedri.
Lebih lanjut orang nomor satu di negeri Istana itu menyampaikan, bahwa pemerintah kabupaten Siak mendorong dan memfasilitasi dari berbagai kebijakan dan program strategis untuk pembangunan keagamaan. Hal ini sesuai dengan visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati Siak periode 2016-2021, maupun visi dan misi berikutnya yang sudah di persiapkan.
“Terwujudnya kabupaten Siak yang amanah, sejahteran dan lestari di dalam lingkungan masyarakat yang agamis dan berbudaya melayu,” sebutnya.
Sementara Tuan Guru DR Syeikh H Hasan Haitami Qs dalam tausiahnya menyampaikan, 6 perkara yang harus ditaati oleh jamaahnya. Antara lain, setia kepada Allah, setia kepada Rasulullah, setia kepada Pemerintah yang sah, setia kepada orang tua, setia kepada guru dan setia kepada sesama mukmin.
Tuan guru Syeikh Hasan merasa bangga dan senang karena kegiatan tersebut dihadiri oleh pemimpin negeri, meskipun dalam keadaan yang sederhana.
Dirinya mendoakan agar para pemimpin di negeri istana selalu sehat, dimudahkan dalam segala urusan dan sukses dalam karir, yang di amini oleh para jamaah yang hadir.
Kegiatan halaqah suluk tersebut di hadiri oleh 10 orang syeikh muda dari berbagai daerah dan di tutup dengan pemotongan tumpeng dan makan bersama.(Infotorial)