RIAUMANDIRI.CO, PEKANBARU – Penerapan protokol yang ketat di bioskop bisa secara simultan mencegah transmisi COVID-19 dan memulihkan kondisi ekonomi daerah.
Hal tersebut disampaikan Gubernur Riau Syamsuar saat melakukan peninjauan penerapan protokol kesehatan pada hari pertama pembukaan kembali bioskop di Pekanbaru, Rabu (31/3/2021).
Gubernur Riau juga menjelaskan, Satgas Percepatan Penanggulangan COVID-19 Provinsi Riau memberikan rekomendasi untuk bioskop buka kembali di Pekanbaru karena melihat jumlah penambahan kasus baru relatif landai. Selain itu, Kota Pekanbaru sudah tidak lagi berada di zona merah COVID-19.
Lebih lanjut Gubernur Riau mengakui jika pandemi membuat seluruh bioskop di Tanah Air terpaksa harus ditutup sejak Maret 2020, dan hal tersebut turut berdampak pada industri perfilman.
Ia berharap dengan dibukanya kembali bioskop di Pekanbaru, dapat mendukung kebangkitan film dan bisnis bioskop.
"Saya optimistis dunia perfilman Indonesia segera bangkit," katanya.
"Penerapan protokol kesehatan yang ketat di bioskop sangat penting agar COVID-19 bisa dicegah, dan pemulihan ekonomi dapat berjalan sesuai dengan yang diharapkan," kata Gubernur Riau Syamsuar saat peninjauan protokol kesehatan di bioskop Pekanbaru.
Protokol kesehatan yang diberlakukan di antaranya seperti mengurangi kapasitas di dalam studio maksimal 50 persen, melakukan pemeriksaan suhu badan, membatasi usia pengunjung minimal berumur 12 tahun, dan tidak diperkenankan makan dan minum di dalam studio.
Kemudian ada aturan mewajibkan penonton menggunakan masker, menyediakan layanan penjualan tiket melalui daring, menentukan jarak aman, dan mengosongkan sebagian kursi di dalam bioskop, serta menyediakan hand sanitizer, dan memastikan studio didesinfektan setiap sebelum dan sesudah penayangan film.
Sementara itu, kasus terkonfirmasi Covid-19 pada Rabu (31/3) di Riau kembali bertambah 160 orang. Demikian dikatakan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau, Mimi Yuliani Nazir, Rabu (31/3/21). Dengan demikian papar Mimi lagi, maka total kasus terkonfirmasi Covid-19 hingga saat ini telah mencapai 34.752 orang.
Untuk pasien Covid-19 yang sudah dinyatakan sembuh juga dilaporkan bertambah, yakni sebanyak 144 orang. Sementara total kasus pasien yang sudah dinyatakan sehat dari corona di Riau mencapai 32.617 orang.
Untuk pasien yang meninggal karena Covid-19 juga bertambah, yakni sebanyak 5 orang. Sedangkan total kasus kematian mencapai 851 orang.
Ada pun rincian kasus dari total 34.752 orang tersebut, yakni kasus issolasi mandiri 846 orang, rawat di rumah sakit 438 orang.
Kemudian suspek yang isolasi mandiri berjumlah 2.029 orang, isolasi di rumah sakit berjumlah 83 orang, Selesai Isolasi berjumlah 76.854 orang, meninggal berjumlah 245 orang.
"Total suspek berjumlah 79.211 orang," papar Mimi.
Dilaporkan juga untuk spesimen diperiksa berjumlah 548 sampel. Sedangkan umlah orang di periksa berjumlah 463 orang.