RIAUMANDIRI.CO, SIAK - Warga Kelurahan Perawang Kecamatan Tualang, Kabupaten Siak, Riau, mengeluhkan pimpinan di kelurahan tersebut jarang berada di kantor.
Keluhan masyarakat tersebut disampaikan oleh ketua RW 03 inisial UD yang didampingi beberapa orang ketua RT di lingkup RW 03 kepada awak media, Senin (23/3) pagi.
Ketua RW 03 menjelaskan, bahwa warga mengeluhkan kalau Pak Lurah Perawang NS jarang berada di kantor, sehingga warga yang ingin berurusan dan memerlukan tanda tangan lurah harus bolak-balik berulang kali menuggu lurah berada di kantor.
“Seharusnya sebagai pelayan masyarakat Lurah sebagai pimpinan tertinggi di kantor kelurahan harus memberikan pelayanan terbaik dan memberi contoh yang baik kepada bawahannya.” jelas ketua RW 03, Senin (22/3/3021).
Hal senada juga disampaikan ketua RT 01 inisial A. Menurutnya, sudah banyak warga yang melaporkan hal tersebut, sehingga warga kesulitan dan memerlukan waktu yang seharusnya selesai satu hari bisa jadi beberapa hari.
Menanggapi keluhan warga kelurahan Perawang tersebut, Camat Tualang Zalik Efendi Ssos angkat bicara. Zalik sendiri mengakui sudah sering mendapat keluhan dari warga. "Iya benar itu sudah sering masuk ke WhatsApp (WA) saya laporan seperti itu, bahwasanya Lurah Perawang jarang berada di kantor," ujarnya.
"Sudah saya ingatkan juga dia (lurah, red), kalau memang ada kesibukan yang bersifat kedinasan di luar kantor, pandai-pandai mengatur waktu jangan sampai urusan warga di kantor terhalang karena kita tidak di tempat," tambah Zalik.
Zalik menambahkan, tidak dipungkiri sebagai pimpinan seperti Lurah, Camat, apalagi kepala dinas memang banyak aktivitas kedinasan di luar kantor, namun dia meminta harus pandai membagi waktu agar pelayanan masyarakat tetap berjalan dan tidak ada keluhan seperti ini.
"Sudah sering saya ingatkan itu, bahkan sudah ada laporan kepada Bupati Siak Alfedri," sambungnya.
Untuk memastikan laporan warga tersebut, awak media mencoba membuktikan kebenaran keluhan warga itu dengan mendatangi kantor Kelurahan Perawang.
Saat awak media bertanya kepada pegawai di kelurahan apakah ada lurah di kantornya, pegawai tersebut mengatakan tidak ada.
"Pak Lurah keluar tadi, mungkin pak lurah duduk di kedai kopi depan," ujar salah seorang staf Kelurahan Perawang.
Saat awak media menuju kedai kopi yang berada di depan Kantor Kelurahan Perawang, ternyata benar, Lurah Perawang NS sedang ngopi bareng dengan dua orang rekannya.