RIAUMANDIRI.CO, PEKANBARU - Seorang pelajar SMK Kesehatan Pro Skul Indonesia meninggal dunia di tempat usai sepeda motor CB-150R yang dikendarainya mengalami lakalantas di Jalan Siak II KM 2 pada Jumat (22/1/2021) petang.
Korban yang berumur 18 tahun itu mengalami luka berat di bagian kepala dan wajah serta tangan sebelah kanan. Luka yang dialaminya membuat nyawanya tidak tertolong.
Korban yang diketahui identitasnya dari kartu pelajar milinya tertelungkup di tengah jalan dengan helm masih melekat di kepala. Korban mengenakan pakaian training olahraga dan baju hitam motif bunga. Di sekitar korban, tampak mengalir darah.
Kasatlantas Polresta Pekanbaru Kompol Emil Eka Putra, Sabtu (23/1/2021), menyebut lakalantas itu melibatkan dua kenderaan roda enam dan sepeda motor milik korban.
Adapun kendaraan itu ialah sepeda motor CB-150R warna hitam dengan nomor polisi BM 2151 AAH dan mobil box, namun identitas tidak diketahui karena lari dari lokasi kejadian dan mobil Damkar warna merah nomor polisi BM 9341 AP.
“Korban bergerak di Jalan Siak II KM2 datang dari arah utara menuju arah selatan, lalu menabrak bagian belakang kanan mobil box, kemudian korban terpental ke arah kanan,” kata Emil.
Saat korban terpental itu, dari arah berlawanan ada satu unit mobil pemadam kebakaran. Tabrakan pun tak terelakkan, korban langsung tertabrak mobil damkar.
“Akibat dari kejadian tersebut, korban mengalami luka berat di kepala dan wajah dan di tangan sebelah kanan, dan meninggal dunia di lokasi, dibawa ke rumah sakit,” kata dia.