RIAUMANDIRI.CO, PERAWANG - Peristiwa tenggelamnya salah seorang penumpang pompong penyeberangan Desa Pinang Sebatang, Kecamatan Tualang, mendapat perhatian Kepala Jasaraharja Cabang Perawang, Indrayana SE.
Pihaknya saat ini mengaku sedang menunggu identifikasi korban sebelum menyerahkan santunan kepada ahli waris.
Korban diketahui bernama Purwanto (50), yang merupakan seorang pengusaha tahu di Kota Perawang.
"Adapun pendataan terhadap korban dan keluarga korban sedang dilakukan," ujar Indra kepada riaumandiri, Selasa (12/1/2021) pagi, saat mengunjungi rumah korban Purwanto.
Indra menjelaskan, sesuai Undang-Undang No. 33 dan 34/1964 tentang Asuransi Kecelakaan Penumpang Umum dan Lalu Lintas Jalan, perusahaan memberikan santunan kepada pihak yang mengalami musibah kecelakaan saat menumpang angkutan umum dan korban kecelakaan lalu lintas jalan.
Berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan RI No. 15 dan 16 /PMK.10/2017, besaran santunan untuk korban kecelakaan lalu lintas darat/laut/udara adalah Rp50 juta untuk korban yang meninggal dunia.
Baca Sebelumnya:
- Pengusaha Tahu Perawang Tenggelam di Sungai Siak
- Cerita Keluarga Pengusaha Tahu Perawang yang Tenggelam di Sungai Siak
Di rumah duka, Indrayana bertemu langsung dengan istri korban bernama Hanik Widayati (51) beserta tiga orang anak korban, di antaranya dua orang laki-laki dan satu perempuan.
Indrayana menyampaikan turut berduka atas peristiwa yang menimpa Purwanto. "Semoga jasad Pak Purwanto segera ditemukan hari ini, dan keluarga bisa tabah menerima semua cobaan ini," ujarnya kepada keluarga Purwanto.
Sementara, tim gabungan dari Polsek Tualang dan Dit Pol Air Polda Riau serta TNI AL masih melakukan pencarian terhadap Purwanto, korban tenggelam yang terjatuh ke Sungai Siak saat berada di atas Pompong penyeberangan Desa Pinang Sebatang, Kecamtan Tualang, Kabupaten Siak - Riau,
Hingga berita ini dirilis, korban belum berhasil ditemukan. Tim gabungan sejauh ini terlihat masih melakukan pencarian terhadap korban di sepanjang perairan Sungai Siak menggunakan kapal milik TNI -AL dan Dit Pol Air Polda Riau.
Reporter: Dolly Sandro