RIAUMANDIRI.CO, BANDUNG – Basarnas kembali menemukan dua korban longsor di Kabupaten Cimanggung, wilayah Sumedang Jawa Barat. Jadi, sejauh ini sudah ditemukan 15 korban dan 25 lainnya masih hilang.
Salah satu jasad korban ditemukan pada Senin siang (11/1). Kemudian satu korban jiwa lainnya ditemukan sekitar pukul 21.00 WIB, Senin (11/1).
"Tim temukan satu Korban pada pukul 21.05 WIB Perempuan dewasa, data belum ditemukan," mengutip siaran pers Basarnas, Senin malam (11/1).
Longsor di Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat terjadi pada Sabtu lalu (9/1). Puluhan orang meregang nyawa dan masih ada yang belum ditemukan.
Korban tidak hanya warga sekitar, tetapi juga para perwira TNI dan petugas BPBD Sumedang yang terperangkap saat terjadi longsor susulan.
Sebelumnya, Pusat Vulkanologi Mitigasi dan Bencana Geologi (PVMBG) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral menyatakan bahwa longsor disebabkan oleh pergerakan tanah dan curah hujan yang tinggi.
Lokasi longsor diketahui terjadi di perbukitan bergelombang di ketinggian 700-750 meter di atas permukaan laut. Permukiman warga berada di bawah lengser yang longsor tersebut.