SIAK HULU (HR)- Seluruh alumni P4S dilarang berbicara sebelum berhasil mengaplikasikan seluruh ilmu dari pelatihan, baik di bidang perikanan, peternakan dan pertanian, yang nantinya bermuara pada pengentasan kemiskinan, pengangguran dan rumah kumuh.
Demikian dikatakan Bupati Kampar, Jefry Noer, saat memberi motivasi kepada peserta pelatihan P4S angkatan ke-45 di lokasi Pertanian Terpadu, Kubang Jaya, Minggu (12/4). "Saya mengharapkan seluruh peserta serius membantu pemerintah dalam mewujudkan tiga zero, himpunlah alumni yang tersebar di desa-desa, agar selalu saling mengingatkan untuk segera bangkit, merubah hidup dengan meningkatkan kesejahteraan melalui pertanian terpadu, karena alumni bagaikan Satu batang tubuh yang tidak terpisahkan dan harus saling mendukung," harap Jefry.
Jefry menjelaskan, sampai tahun ini, alumni P4s sudah mencapai 8.000 orang, yang dimulai dari tahun 2012. Artinya, sudah banyak petani berjiwa enterprenuership tersebar di desa-desa. Untuk itu, teruslah berkarya dan jangan berhenti belajar, karena ditempa pada pelatihan P4S selama dua minggu, belum ada apa-apanya, masih banyak inovasi terbaru yang harus diketahui tentang perikanan, pertanian dan peternakan.
"Kita harus bangga dangan profesi kita, walaupun seorang petani, jangan merasa rendah diri, karena jika kita berhasil, dari tangan-tangan kitalah akan tercipta kesejahteraan masyarakat," ujar Jefry.(adv/humas)