PEKANBARU (HR)- Guna memacu dan meningkatkan mutu pendidikan di Siak, Universitas Muhammadiyah 3 akan segera hadir di Kabupaten Siak tepatnya di Kecamatan Tualang Perawang. Pembangunan universitas ini untuk mempererat kerja sama dan meningkatkan mutu sumber daya manusia putra-putri Siak.
Hal ini diungkapkan Bupati Siak, Syamsuar, saat mengisi acara kuliah umum di Universitas Muhammadiyah Riau, Sabtu (11/4). Kuliah umum bertema "Pengembangan SDM Terhadap Kebutuhan Pembangunan Kabupaten Siak" dihadiri seluruh para dosen dan mahasiswa.
"Hampir setiap tahun Siak menamatkan sekitar 5 ribuan siswa SMA/SMK, namun tidak semuanya yang bisa tertampung di dunia kerja. Oleh karena itu, sebagai lanjutan mereka menuntut ilmu, sehingga bisa menjadi tenaga yang siap pakai maka Pemkab menghadirkan Universitas Muhammadiyah 3 di Siak. Tujuannya agar mereka setelah tamat sekolah tetap bisa terus menuntut ilmu sambil bekerja, "ujar Syamsuar.
Menurutnya, keberadaan Universitas Muhammadiyah 3 di Siak ini sebagai upaya menjawab tantang zaman menuju era Masyarakat Ekonomi Asean (MEA). Selain menyediakan sekolah gratis bagi masyarakat tak mampu, Pemkab Siak juga memberikan beasiswa melalui kerja sama dengan beberapa universitas. "Salah satunya Universitas Muhammadiyah," ujarnya.
Dipilihnya Muhammadiyah, lanjut Syamsuar, karena UMRI saat ini masih dalam tahap pembangunan menuju ke arah yang lebih baik. Karena tidak hanya saat ini saja, kerjasama Pemkab Siak dengan muhammadiyah sudah jauh sebelumnya dilakukan.
Sementara itu, Rektor UMRI Mubarak menuturkan pihaknya sangat mengapresiasi kepedulian Pemkab Siak terhadap dunia pendidikan. Dengan keberadaan UMRI di Siak nantinya, pihaknya akan menyesuaikan dengan standar yang ada.
"Saat ini kita sudah menyiapkan sarana dan prasarana maupun tenaga SDM untuk melakukan penerima. Dengan target penerima tahun ini 3 prodi dengan 1 prodi 20 orang," papar Mubarak.
Adapun 3 prodi yang dibuka tersebut yakni Akuntasi, Teknik Industri dan Teknik Mesin. Diharapkan dengan kerja sama ini kontribusi Muhammadiyah bagi dunia pendidikan bisa terus meningkat dan kerjasama bisa terus berlanjut.(adv/hms)