RIAUMANDIRI.ID, PANGKALAN KERINCI - Mengantisipasi musim hujan yang berkepanjangan (la nina), Pemerintah Kabupaten Pelalawan, Riau, menggelar apel siaga penanggulangan bencana alam bertempat di halaman Kantor Bupati Pelalawan, Selasa (10/11/2020).
Apel siaga tersebut melibatkan personel gabungan TNI/Polri, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Satpol PP dan Damkar, Dinas Kesehatan dan Tagana serta relawan dari PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP).
Penanganan ini melibatkan lebih kurang 300 personel gabungan yang bertugas dalam mengantisipasi bencana alam, seperti banjir, longsor, angin puting beliung, dan lain sebagainya.
Bupati Pelalawan HM Harris menyampaikan bahwa tidak lama lagi musim hujan akan tiba. Untuk itu dia berpesan kepada BPBD, Satpol PP dan instansi terkait di dalamnya harus siap dan waspada mulai sekarang.
"Semua harus siap jangan nanti sudah terjadi baru kita bersiap itu jelas sangat merugikan masyarakat," ujarnya.
Ditambahkannya, Kabupaten Pelalawan setiap tahun mengalami banjir dan angin kencang dimana curah hujan akan tinggi disertai angin, sehingga dikhawatirkan terjadi banjir dan juga puting beliung.
"Kalau sudah musim hujan maka daerah kita akan sangat rawan. Untuk itu saya berharap seluruh instansi waspada, jangan sampai ini menjadi bencana nasional," terangnya.
Lebih lanjut Harris menyebutkan seluruh warga harus tetap waspada dan siaga karena pada saat ini masa pandemi Covid-19.
"Kita akan siapkan tempat evakuasi, namun diminta jangan sampai karena banjir ada klaster baru," kata Bupati yang cukup tegas ini.
Reporter: Anthon