RIAUMANDIRI.ID, JAKARTA - Menteri Kesehatan, Terawan Agus Putranto meminta masyarakat tetap disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan untuk mencegah penularan COVID-19, termasuk setelah vaksinasi dilaksanakan.
“Semuanya harus tetap waspada, tidak boleh terlena walau sudah ada vaksin COVID-19,” kata Terawan melalui siaran persnya, Selasa (20/10/2020).
Terawan menyampaikan itu setelah bertemu dengan Wakil Ketua Pelaksana Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) Jenderal TNI Andika Perkasa dan Wakil Ketua Pelaksana II KPCEN, Komjen Gatot Eddy Pramono, di Kementerian Kesehatan, Jakarta, belum lama ini.
Dalam pertemuan dengan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Andika Perkasa dan Wakapolri Gatot Eddy Pramono, Terawan membahas soal kedisiplinan masyarakat dalam menjalankan protokol kesehatan.
“Kami bicara mengenai perilaku masyarakat di tatanan normal baru, tentang protokol kesehatan,” ujarnya.
Terawan menegaskan bahwa protokol kesehatan menjadi kunci keberhasilan menyetop kasus baru COVID-19. Karena itu, ia terus mengimbau masyarakat untuk disiplin menjalankannya.
Sementara itu, Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes, Achmad Yurianto, memastikan proses imunisasi COVID-19 tahap pertama akan dimulai akhir November 2020. Jumlah warga yang disuntik vaksin pada tahap ini sebanyak 1,5 juta orang.
“Kalau sudah ada izin dari BPOM dan sertifikat halal dari MUI maka pada akhir November akan dilakukan penyuntikan,” katanya.