RIAUMANDIRI.ID, PEKANBARU – Satu unit mobil pikap terbakar hingga hangus sesaat setalah mengisi bahan bakar minyak di Jalan Kulim. Kelurahan Kampung Dalam, Senapelan, Sabtu (10/10). Satu orang selaku supir mengalami luka bakar 25 persen. Kedua tangan dan kakinya mengalami luka bakar.
Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Nandang Mu'min Wijaya melalui Kapolsek Senapelan AKP Dany Andika menyebut kebakaran itu berlangsung sekira pukul 16.45 WIB.
"Dua unit mobil Damkar diturunkan untuk memadamkan kebakaran kendaraan itu. Tak berselang berapa lama api berhasil dipadamkan, kondisi mobil hangus terbakar," jawab Dany, Ahad (11/10/2020).
Dugaan sementara, kebakaran disebabkan oleh adanya korsleting listrik. "Korsleting arus pendek pada kabel mesin saat dihidupkan," sambungnya.
Adapun identitas pengendara ialah Rudianto (35) yang beralamat di Jalan Diponegoro Kelurahan Kampung Pondok, Kecamatan Pariaman Tengah, Sumatera Barat.
Dijelaskan Dany, Rudianto mengisi bahan bakar di SPBU Jalan Kulim dengan kendaraan mobil Daihatsu pikap warna hitam dengan Nomor Polisi BA 8089 KM bersama Raihan dan Edo Anggri yang menumpang ke arah Sumbar.
"Setelah mengisi BBM, parkir di depan SPBU sambil menunggu Edo yang ikut bersama mereka ke Kota Pariaman. Mobil parkir dalam keadaan mati, korban menunggu rekannya yang sedang buang air di dalam," jelasnya lagi.
Kedua rekannya masuk ke mobil, korban menghidupkan kendsraannya untuk beranjak pergi. Namun, mobil tak mau dihidupkan.
"Mobil tak mau hidup, meski korban sudah menhidupkan berkali-kali. Tiba-tiba, terdengar ledakan dari mesin mobil," tambahnya.
Suara ledakan itu disertai api yang muncul dari bawah mesin mobil pikap itu. Menyadari hal itu, mereka keluar dari mobil dan menyelamatkan diri.
"Karena jaraknya dekat dengan SPBU, akhirnya warga mendorong sampe ke seberang jalan. Dan warga menghubungi pihak Damkar," tutup Dany.