RIAUMANDIRI.ID, PEKANBARU - Guna mencegah peningkatan penyebaran Covid-19 di Provnsi Riau, PT Pertamina Hulu Energi Siak (PHE Siak) bersama Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi Kantor Perwakilan Sumatera Bagian Utara (SKK Migas Sumbagut) menyerahkan bantuan masker kain sebanyak 22 ribu masker kepada Pemerintah Provinsi Riau, Senin (21/9/2020).
Bantuan masker kain diserahkan oleh Aditya Julianto, Field Relations PHE Siak kepada Pemerintah Provinsi Riau yang diwakili Kepala Dinas ESDM Provinsi Riau Indra Agus Lukman, AP, MSi dan disaksikan oleh Yanin Kholison, Spesialis Pratama Dukungan Bisnis SKK Migas Sumbagut di Pekanbaru.
Masker kain yang diserahkan ini merupakan masker kain yang dibeli dari kelompok Usaha Kecil Menengah (UKM) di Provinsi Riau. Dengan melakukan pembelian di kelompok UKM ini, selain dapat mencegah penyebaran Covid-19, juga dapat memutar roda perekonomian masyarakat yang sebelumnya terdampak pandemi ini.
SKK Migas bersama Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) di Provinsi Riau termasuk PHE Siak menyambut baik arahan dari Gubernur Riau untuk membantu penanggulangan Covid-19 melalui bantuan masker. PHE Siak sendiri memberdayakan UMKM Lokal untuk pengadaan masker ini sehingga sejalan dengan program Pemerintah Provinsi Riau.
"Hari ini PHE Siak yang melakukan serah terima Masker sebanyak 22 Ribu dan kedepan akan ada lagi KKKS lain yang akan melakukan serah terima bantuan masker dengan total bantuan masker yang akan diberikan sejumlah 1.25 juta Masker” ujar Pjs. Kepala SKK Migas Sumbagut Haryanto Syafri.
Sementara itu, Kepala Dinas ESDM Provinsi Riau mengucapkan terimakasih atas bantuan masker yang telah diberikan SKK Migas dan PHE Siak.
"Harapan kami para pekerja Migas di Provinsi Riau tetap menjaga kesehatan dan menerapkan protokol Covid-19 mengingat sektor hulu migas merupakan sektor strategis di Provinsi Riau," ujar Indra.
Saat ini, kasus positif Covid-19 di Provinsi Riau telah menyentuh angka lebih dari 5 ribu orang. Untuk mencegah penyebaran Covid-19, masyarakat diminta menggunakan masker kain yang minimal memiliki 2 lapis serta mematuhi himbauan untuk sering mencuci tangan dan menjaga jarak. (*)