RIAUMANDIRI.ID, PEKANBARU - Untuk memastikan ketersedian tempat tidur dan lokasi penampungan atau karantina, pasien terkonfirmasi positif Covid-19, dari Orang Tanpa Gejala (OTG), Sekda Provinsi Riau Yan Prana Jaya bersama Dinas Kesehatan meninjau gedung serba guna dan juga gedung pemerintahan milik Pemprov Riau dan Pemerintah Pusat yang ada di Pekanbaru pada Ahad (13/9/2020).
Lokasi pertama yang ditinjau adalah Rusunawa di kawasa Rejosari, dilanjutkan ke Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) Kementerian Pendidikan, Balai Tanaman Pangan Pemprov Riau, Balai Dinas Perindustrian, dan Balai Pelatihan Kehutanan Kementrian LHK.
Dari hasil peninjauan tersebut Sekda Yan Prana Jaya memastikan ketercukupan tempat tidur dan kamar yang akan menampung masyarakat Riau untuk dikarantina selama beberapa hari. Mengingat, saat ini angka kasus pasien positif Covid-19 terus meningkat setiap harinya.
“Dari hari ke hari terjadi peningkatan orang yang terkonfrimasi positif Covid-19. Nah langkah-langkah ini harus cepat diambil oleh pemerintah, khususnya Pemerintah Provinsi Riau, Pak Gubernur dalam arahan yang disampaikannya kepada kita untuk segera menyiapkan tempat tidur, atau kamar bagi orang yang terkonfirmasi Covid-19 dan dilakukan isolasi mandiri. Ini kita siapkan segera kita memenuhinya,” ujar Yan Prana Jaya, Minggu (14/9).
Dijelaskan Sekda, gedung-gedung pemerintahan yang disiapkan bisa dimanfaatkan untuk karantina pasien Covid-19. Bisa menampung dan dimanfaatkan bagi penempatan masyarakat maupun siapa pun akan ditangani segera. Dengan jumlah tempat tidur sebanyak 1.064 tidur di 15 gedung.
“Kamar yang baru kita tinjau di rusunawa ada 90, di LPMP ada 190 kamar, di Bapelkes ada 70 kamar, kita belum lagi di Koperasi, termasuk BLK-nya Kehutanan, semua sarana prasarana kita siapkan untuk melayani masyarakat. Kalau tidak cukup kita cari lagi, seperti asrama haji,” jelas Sekda.
Untuk mengantisipasi peningkatakan pasien Covid-19 yang semakin tinggi ini, ruangan dan tempat tidur yang disediakan sebanyak 1.064 tempat tidur, dengan 15 gedung yang tersebar di Riau.
Reporter: Nurmadi