RIAUMANDIRI.ID, JAKARTA - Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Wiku Bakti Bawono Adisasmito, mengatakan 70 dari 514 kabupaten atau kota di Indonesia masuk zona merah atau berisiko tinggi terhadap Covid-19. Sementara 267 kabupaten atau kota masuk zona oranye atau berisiko sedang Covid-19.
"Berdasarkan analisa mingguan yang diolah oleh Satgas dengan sumber data dari Pusdatin Kementerian Kesehatan, kita bisa lihat bahwa saat ini ada 70 kabupaten atau kota dengan zona merah," katanya dalam konferensi pers yang disiarkan melalui YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (10/9/2020).
Selain itu, ada 114 kabupaten atau kota masuk zona kuning dan 63 kabupaten atau kota berstatus zona hijau Covid-19. Banyaknya jumlah kabupaten-kota yang masuk zona merah Covid-19 perlu menjadi atensi semua pihak, terutama pemerintah daerah.
"Ini adalah peringatan bagi kita semuanya dan aba-aba untuk daerah sesegera mungkin menekan penularan (Covid-19)," ucap dia.
Dia meminta pemerintah daerah di zona merah Covid-19 segera membatasi aktivitas yang berpotensi menimbulkan kerumunan. Apalagi jika aktivitas tersebut tidak mematuhi protokol kesehatan Covid-19.
"Pemerintah daerah dengan dukungan kepolisian dan Satpol PP perlu memperketat pengawasan dari pelanggaran protokol kesehatan," ujarnya.
Tak hanya kepada pemerintah daerah, Wiku juga meminta masyarakat patuh menerapkan protokol kesehatan. Masyarakat harus menjaga jarak, menggunakan masker dan mencuci tangan dengan sabun.
"Kami mohon agar seluruh masyarakat betul-betul disiplin, terutama untuk zona-zona merah maupun oranye," pungkasnya.