RIAUMANDIRI.ID, PEKANBARU - Fakultas Pertanian Universitas Islam Riau menebar 10 ribu bibit ikan lokal di Danau Tiga Air, Desa Kepala Pulau, Kecamatan Kuantan Hilir, Kabupaten Kuantan Singingi. Bibit yang diambil dari Balai Benih Ikan Program Studi Budidaya Perairan itu terdiri dari 9.000 benih ikan baung dan 1.000 benih ikan puyu.
Faperta juga memberi bantuan tanaman buah yang akan ditanam di sekitar danau berupa bibit mangga, lengkeng dan jambu citra. Di luar itu diberikan pula 20 kg pupuk organik. Semua bantuan dihasilkan oleh Kebun Percobaan Faperta UIR.
Penebaran bibit dilakukan secara bersamaan oleh Bupati Kabupaten Kuansing Drs H Mursini, MSi dan Dekan Faperta Dr Ir Siti Zahra, Rabu (2/9/2020). Hadir juga para Asisten Sekretariat Daerah Pemerintah Kabupaten Kuasing dan Kepala Dinas Perikanan dan Ketahanan Pengan, Wakil Dekan I Faperta Dr Fathurrahman SP MSc, Wakil Dekan III Dr Ir UP Ismail MAgr, Kepala BBI Ir T Iskandar Johan MSi, Kepala Laboratorium Kimia Mardaleni SP MSc, Dosen Agroteknologi Sri Mulyani SP MSi dan Kepala Tata Usaha Joni Syafrinaldi SP.
Dekan Fakultas Pertanian Siti Zahrah mengaku senang dapat bersama-sama dengan Bupati Kuansing menebar bibit dan menyerahkan bantuan tanaman buah. Ia menyatakan, kegiatan ini merupakan realisasi dari penanda-tanganan memory of agreement (MoA) yang diteken akhir Agustus di Fakultas Pertanian.
''Implementasi MoA tak semata menebar benih ikan dan penanaman pohon buah-buahan tetapi akan dilanjutkan pada berbagai kegiatan lain sesuai kebutuhan kedua pihak,'' kata Dekan Siti Zahrah.
Harapan senada disampaikan Bupati Mursini. Selain menyampaikan terima kasih kepada Fakultas Pertanian yang sudah menebar benih dan membantu bibit tanaman, bupati sekaligus menceritakan potensi yang terdapat pada Danau Tiga Mata Air. Danau ini dapat menjadi sumber ekonomi dan pangan penduduk karena ia bisa dijadikan objek wisata lokal.
''Kegiatan Faperta patut kita apresiasi dan ini merupakan wujud dari pelaksanaan tri dharma perguruan tinggi. Mudah-mudahan ahli-ahli pertanian dan perikanan yang dimiliki Fakultas Pertanian dapat membantu Pemda Kuantan Singingi mengembangkan objek-objek wisata lokal lainnya,'' tambah Mursini. (*)