RIAUMANDIRI.ID, PEKANBARU - Nama HT Azmun Jaafar di kalangan masyarakat Kabupaten Pelalawan sudah tidak asing lagi. Mantan Bupati Pelalawan dua periode ini telah banyak membangun di Pelalawan. Ia telah membuka jalan di desa-desa terisolir, termasuk salah satu tokoh yang menjadikan Pelalawan sebagai salah satu kabupaten di Riau.
Kini Azmun Jaafar kembali ingin membangun Pelalawan bersama pemimpin Pelalawan yang baru, setelah ia melihat tidak adanya kemajuan pembangunan saat ini. Azmun merasa terpanggil untuk memenangkan calon yang dinilainya mampu membangun Pelalawan, dan melanjutkan apa yang menjadi cita-citanya, memajukan Pelalawan, yakni Husni Thamrin.
“Saya merasa terpanggil kembali untuk ikut membangun Pelalawan, tidak pun melalui saya, tapi melalui calon Bupati Pelalawan, yang muda enerjik, dan siap melanjutkan pembangunan Pelalawan yang selama ini tertinggal dengan daerah lainnya,” ujar Azmun.
Azmun menjelaskan, selama ia menjabat sebagai Bupati Pelalawan 10 tahun, beberapa pembangunan dan membuka daerah terisolir seperti, pembangunan jalan lintas Bono yang membuka 35 desa terisolir. Pembangunan Jembatan Langgam, membangun kota baru di Pangkalan Kerinci dan Pembangunan ibu kota Bandar Petalangan.
Menghubungi jalan antar desa dengan program merangkai kampung membangun negeri, pembangunan dermaga di Teluk Dalam Penyalai, pembangun kawasan pertanian di Kuala Kampar. Pemekaran desa dari 56 desa menjadi 105 desa, pemekaran kecamatan dari 4 Kecamatan menjadi 12 Kecamatan, pembangunan rumah sakit dan puskesmas serta membangun sekolah kejuruan.
“Pembangunan-pembangunan yang telah dijalankan dulu, tidak dihargai lagi saat ini. Saya berharap di kepemimpinan Bupati Pelalawan ke depan lebih mengharagi jasa para pendiri Pelalawan sebelumnya. Termasuk pembangunan yang telah dijalani, namun tidak dihargai dengan baik,” kata Azmun.
Azmun, mengatakan, ia telah turun ke beberapa daerah yang ada di Pelalawan, antusias masyarakat menyambut dirinya cukup tinggi. Banyak dari masyarakat dari seluruh kalangan dan tokoh masyarakat ikut mendukung dirinya memenangkan Husni Thamrin.
Ia juga mengingatkan agar pelaksanaan pilkada di Pelalawan berlangsung jujur adil dan aman, sehingga tidak terjadi persoalan yang akan dapat merugikan masyarakat juga nama baik daerah.
"Kita ingatkan dari sekarang, namun jika ada juga yang masih berani berbuat curang atau melibatkan mereka yang tidak dibenarkan secara aturan terlibat, kita akan tuntut dan melawan," tegas Azmun.
Disampaikan Azmun, melalui jaringan tim di lapangan pihaknya akan selalu memantau kegiatan Pemkab Pelalawan yang berusaha melakukan propaganda politik melalui program pemerintah daerah, untuk memenangkan salah satu pasang calon tertentu.
"Pasti kita pantau, jadi jangan coba-coba membonceng di dalam program pemerintah, mengarahkan guru-guru, petugas KPPS, pendamping desa, jika terbukti pasti akan kami lapor dan proses," tegasnya lagi.
Reporter: Nurmadi