RIAUMANDIRI.ID, Masamba - Kota Masamba, Luwu Utara, kembali diguyur hujan malam ini. BMKG mengeluarkan peringatan dini untuk mengantisipasi banjir bandang susulan.
"Jadi kondisinya tadi itu sudah mulai hujan, namun hujan ringan pada pukul 21.00 Wita tadi. Terus itu sudah kita buat peringatan dininya," ucap forecaster BMKG Andi Jemma, Luwu Utara, Tiardo Yosua Simangunsong, Jumat (17/7/2020) malam.
Tiardo mengatakan peringatan dini itu terkait kekhawatiran banjir bandang atau longsor susulan.
"Peringatan dini itu kita buat, kenapa? Karena posisi yang pertama, kondisi fotografi saat ini di daerah Masamba itu baru-baru terjadi longsor. Takutnya, hujan ringan itu, kalau terjadi kontinu, dapat memicu longsor susulan," terang Tiardo.
Menurut Tiardo, hujan yang melanda Masamba dan sekitarnya merupakan hujan yang sangat lokal. Namun hujan saat ini tidak terjadi secara simultan alias putus-putus.
"Saat kondisinya itu adalah sangat lokal memang. Dan hujannya itu bisa dibilang itu dia kategori sedang tapi berhenti-henti. Sekarang sudah mulai ringan," ucap Tiardo.
Lebih lanjut Tiardo menjelaskan, BMKG khawatir akan banjir susulan mengingat sungai-sungai di Luwu Utara masih tertimbun lumpur akibat banjir bandang. Dasar sungai jadi dangkal sehingga air bisa sewaktu-waktu naik ke permukaan permukiman. Karena itu, warga diminta waspada.
"Kondisi saat ini, lokasinya, karena baru-baru ini terjadi bencana banjir bandang akibat dari longsoran, nah itu kita meskipun hujan ringan, takutnya itu secara kontinu terjadi, jadi kita mengantisipasi dampak yang terjadi. Jadi tidak salah mengeluarkan peringatan dini agar masyarakat waspada, terutama bagi mereka yang bertugas di lokasi bencana," terang Tiardo.
"Dan kondisi sungai di Masamba itu dangkal (akibat lumpur). Jika hujan ini kontinu, air akan lebih mudah meluap karena dasarnya dangkal," ucap Tiardo.
Dia juga mengatakan hujan di wilayah Masamba dan sekitarnya akan terus mengguyur hingga dini hari.
"Prediksinya itu sesuai dengan prakiraan yang sudah kami buat, kami prediksi hujan itu hingga dini hari, sampai pukul 05.00 Wita, pagi," pungkas Tiardo.