RIAUMANDIRI.ID, JAKARTA - Artis FTV Hana Hanifah diamankan aparat Polrestabes Kota Medan, Sumatera Utara, di salah satu hotel di Medan. Hal itu membuat keluarganya kalang kabut.
Dikatakan pihak keluarga, Hana Hanifah terbang ke Medan, guna sesi pemotretan. Hal itu diungkapkan oleh sepupu Hana, Nabil.
"Karena Jumat itu aku ajakin sebuah kerjaan dia bilang 'kan aku ada job kak', oh ya sudah," ujar Nabil saat menggelar konferensi pers di kawasan Kemang, Jakarta Selatan.
Sementara itu, pihak keluarga juga mengontrol Hana Hanifah dalam hal pekerjaan. Meskipun dibebaskan, Hana dilarang berpose vulgar, seperti memakai bikini.
"Oh nggak, job apa saja dibebasin. Ya yang penting halal, terus nggak bikin dia bahaya, atau yang vulgar dan pakai bikini itu pasti keluarga menentang," kata Nabil.
Disinggung apakah Hana Hanifah ada rasa bosan dalam bekerja, Nabil justru menyebut adiknya sangat bergairah untuk kembali syuting FTV.
"Nggak, nggak, malah dia bilang 'aduh pengin cepat-cepat tahun depan biar bisa syuting lagi', karena dia itu suka syuting FTV gitu. Dia memang anaknya aktif ya, ya memang ini passionnya dia," pungkasnya.
Sebelumnya Hana Hanifah diduga terlibat kasus prostitusi usai digerebek. Ia bersama pria berinisial R dalam hotel.
Dari dalam kamar hotel Hana Hanifah, polisi menemukan bukti sementara berupa alat kontrasepsi. Selain itu, ada juga kartu ATM dan handphone.
Saat digerebek polisi, Hana Hanifah tak berpakaian lengkap. Hal itu menjadi sorotan banyak orang.
Untuk sementara, Hana Hanifah disebut polisi masih berstatus sebagai saksi. Ia bakal dikunjungi keluarga hari ini.
Sebelum ditangkap di Medan, Hana Hanifah sempat syuting untuk channel YouTube di Jakarta. Kepergiannya memang mendadak dan membuat keluarga tak menyangka.
Hana Hanifah mengaku ke Medan untuk pemotretan. Akan tetapi, ia menyembunyikan detail waktu dan lokasi dari keluarga.