RIAUMANDIRI.ID, PEKANBARU - Wali Kota Pekanbaru, Firdaus mengatakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) adalah orang yang cerdas dan tanggap dalam menghadapi Covid-19. Buktinya, Jokowi membuat kebijakan PSBB, bukan lockdown meskipun grafik kasus Covid-19 masih saja naik.
Hal itu disampaikan Firdaus ketika membahas negara mana saja yang mengalami perkembangan ekonomi negatif karena terdampak pandemi Covid-19.
"Dari lebih 200 negara yang dilanda pandemi Covid-19 ini, umumnya mengalami perkembangan ekonomi negatif. Di seluruh dunia, diperkirakan IMF hanya ada 3 negara yang akan mengalami pertumbuhan ekonomo positif sampai akhir tahun ini. Yaitu, Tiongkok, India, dan Indonesia. Selain itu semuanya negatif, bahkan sampai minus 7 persen," jelasnya ketika memberikan pidato peresmian Kampung Tangguh Nusantara di Kelurahan Agrowisata, Kamis (9/7/2020) siang.
Menurut Firdaus, dengan PSBB ekonomi masyarakat masih bergerak. Tidak seperti lockdown.
"Kita bersyukur, karena kecepatan dan kecerdasan Presiden Jokowi, kita tidak lockdown tapi PSBB. Jadi kita tidak mengunci masyarakat. Meskipun secara nasional kasus Covid-19 grafiknya masih naik, tapi di beberapa daerah sudah turun. Salah satunya kita di Riau," ujar Firdaus.
Diketahui, hari ini per pukul 12.00 WIB, jumlah positif Covid-19 naik 2.657 kasus. Penambahan itu menyebabkan total kasus hingga hari ini menjadi 70.736.
"Kami mendapatkan hasil konfirmasi positif sebanyak 2.657 orang, sehingga akumulasinya sekarang menjadi 70.736 orang," ujar Jubir Covid-19 pusat, Achmad Yurianto seperti yang dikutip dari Kompas.
Reporter: M Ihsan Yurin