RIAUMANDIRI.ID, PEKANBARU – Sesuai arahan pihak Kementerian Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR) sebagai regulator Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS), PT Hutama Karya (Persero) (Hutama Karya) kini tengah mempersiapkan beroperasinya jalan Tol Pekanbaru – Dumai (Permai) sepanjang 131 Km.
Senior Executive Vice President (SEVP) Divisi Pengembangan Jalan Tol (PBJT) Hutama Karya, Agung Fajarwanto, mengatakan, proses Uji Laik Fungsi (ULF) telah dilakukan mulai dari seksi 2, (Minas – Kandis Selatan) hingga seksi 6 (Duri Utama – Dumai). Adapun sebelumnya, seksi 1 (Pekanbaru – Minas) sepanjang 9,5 KM telah dibuka secara fungsional pada bulan Mei lalu. ULF yang dilakukan pekan lalu, 17-19 Juni 2020 berjalan lancar dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
“Jadi selama tiga hari tersebut, kami bersama beberapa stakeholder melakukan rangkaian ULF mulai dari pembukaan, peninjauan ke lapangan, hingga pembahasan atas temuan catatan dari kegiatan ULF ini,” ungkap Fajar.
Dijelaskan Fajar, Hutama Karya berterima kasih atas dukungan dari berbagai pihak terhadap pembangunan Tol Permai. Berkat usaha terbaik perusahaan untuk terus mendukung terealisasinya pengoperasian JTTS ruas Pekanbaru – Dumai sepanjang 131 KM sesuai dengan arahan Kementerian PU.
“Kami telah melaksanakan ULF sebagai bagian dari tahapan operasional jalan tol,” pungkasnya. Penyelesaian tol ini juga dapat terealisasi berkat kolaborasi Hutama Karya dengan anak perusahaannya yakni PT Hutama Karya Infrastruktur (HKI) sebagai kontraktor dan PT Hakaaston (HKA) sebagai penyuplai aspal,” jelasnya.
Sebagai informasi, tim ULF Tol Permai terbagi menjadi tiga sub tim yakni Sub Tim 2 Bidang Sarana Jalan, Jembatan dan Bangunan Pelengkap. Sub Tim 3 Bidang Operasi dan Administrasi dan Sub Tim 1 Bidang Keselamatan. Kegiatan ULF hingga saat ini (24/6) masih terus berlangsung dengan agenda pengecekan oleh Sub Tim 1 Bidang Keselamatan. Saat ini perusahaan tengah menunggu hasil ULF Tol Permai untuk dapat diterbitkan Sertifikat Laik Operasi (SLO) dari Dirjen Bina Marga Kementerian PUPR.
“Kami optimis semua proses ini dapat terlewati dengan baik sehingga Tol Permai yang telah dinanti masyarakat Riau dapat segera beroperasi,” tutup Fajar.
Untuk diketahui, tol Permai terdiri dari 6 (enam seksi) yaitu Seksi 1 Pekanbaru – Minas (9,5km), Seksi 2 Minas – Kandis Selatan (24,1km), Seksi 3 Kandis Selatan – Kandis Utara (16,9km), Seksi 4 Kandis Utara – Duri Selatan (26,5 km), Seksi 5 Duri Setalan – Duri Utara (29,54km), dan Seksi 6 (Duri Utara – Dumai (25,05km).
Reporter: Nurmadi