RIAUMANDIRI.ID, TASIKMALAYA - An (22), warga Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, tega membunuh neneknya. Peristiwa pembunuhan itu terjadi saat pelaku kepergok akan mencuri perhiasan emas sang nenek bernama Enyu (72).
Pelaku An langsung mencekik leher sang nenek yang terbangun saat An beraksi, hingga meninggal dunia di tempat kejadian pada Sabtu 21 September 2019 silam.
Kanit I Satreskrim Polres Tasikmalaya, Ipda Dandan Ramdani, mengatakan bahwa perbuatan An terungkap dalam rekonstruksi yang digelar di Polres Tasikmalaya, Senin (22/6/2020). Tersangka An memperagakan 21 adegan sejak datang di rumah sang nenek, pura-pura menginap hingga eksekusi korban dan mencuri perhiasannya.
"Dalam adegan 11, An yang merupakan cucu korban membekap dan mencekik neneknya sendiri hingga meninggal dunia," ujarnya.
Dia mengatakan, An tega menghabisi dan mencuri benda berharga sang nenek karena An butuh uang untuk membayar utangnya. An sendiri sudah merencanakan akan mencuri perhiasan emas sang nenek, namun saat akan mengambil perhiasan emas sang nenek terbangun.
"Saat itulah tanpa rasa iba, An mencekik leher sang nenek agar aksinya tak diketahui korban," kata Dadan.
Lanjut Dadan, perhiasan yang berhasil dicuri An di antaranya berupa kalung dan anting. Usai membunuh sang nenek, An meninggalkan jasad sang nenek begitu saja. An berhasil ditangkap di Banyuasin, Palembang, pada bulan Maret 2020, lalu.
"Proses rekonstruksi baru bisa digelar hari ini," katanya.