RIAUMANDIRI.ID, BEKASI - Seorang perempuan menjadi korban pelecehan seksual di Jalan Jatimakmur, Pondok Gede, Bekasi. Aksi pelaku ini terekam kamera CCTV.
Peristiwa itu terjadi pada Sabtu (6/6) sore lalu. Seorang warga, Angga Mardani yang juga pemilik CCTV mengungkap kecurigaan kepada seorang pria yang sempat mondar-mandir di sekitar lokasi, keesokan hari setelah kejadian itu.
"Iya hari Minggu (7/6) setelah kejadian bolak-balik di sini, cowok, bapak-bapak. Dia bolak-balik di sini aja (seperti) ngeliatin ada kamera atau enggak," kata Angga ditemui di Jalan Raya Jatimakmur, Pondok Gede, Bekasi, Senin (8/6/2020) malam.
Angga yang membuka usaha servis alat elektronik di dekat lokasi kejadian mengatakan tidak kenal dengan sosok pelaku. Dia menyebutkan tidak pernah melihat pria itu sebelumnya.
Angga menambahkan dirinya belum bisa memastikan pria tersebut adalah pelaku pelecehan seksual tersebut. Namun dia mengatakan gerak-gerik pria asing tersebut mencurigakan.
"Belum pernah lihat saya. Pokoknya bapak-bapak, perawakannya rada ubanan. Cuman nggak tahu ya, apa itu emang sesuai sama yang ada di video. Cuman dia gitu bolak-balik aja pas Minggu sore. Kaya mau ngeliatin ada kamera atau nggak," tutur Angga.
Terkait kelanjutan kasus pelecehan seksual tersebut, sebagai saksi yang paling dekat dengan lokasi, Angga mengatakan siang tadi aparat Polsek Pondok Gede sudah melakukan pemeriksaan TKP dan meminta keterangan dirinya serta rekaman CCTV yang dia miliki.
"Iya, tadi siang (polisi) ke sini. Minta keterangan dari saya karena saya yang paling dekat lokasi. Sama minta bukti rekamannya juga," katanya.
Kasus begal payudara di Jl. Raya Jatimakmur, Pondok Gede ini menjadi viral setelah video rekaman CCTV tersebar di media sosial. Dalam video tersebut memperlihatkan seorang pengendara motor memegang payudara seorang perempuan yang juga mengendarai sepeda motor.
Kapolsek Pondok Gede Kompol Hersiantony mengatakan saat ini pihaknya masih menelusuri rekaman CCTV kejadian pelecehan seksual di wilayah Pondok Gede tersebut.