RIAUMANDIRI.ID, PEKANBARU – Mahasiswa Universitas Riau yang tengah melaksanakan kuliah kerja nyata (Kukerta) atau KKN menjadi relawan Covid-19 menyerahkan sejumlah alat pelindung diri berupa 2 kotak masker dan 10 sarung tangan kepada Puskesmas Rejosari, Tenayan Raya, Pekanbaru pada Sabtu (16/5) akhir pekan lalu. Bantuan ini bentuk kepedulian mahasiswa kepada paramedis di sana yang menangani pasien terkait virus corona agar tidak tertular.
Menurut tim relawan Covid-19 Mahasiswa Unri, tenaga kesehatan Kelurahan Rejosari ini sangat membutuhkan pelindung diri agar mereka tidak ikut terjangkit atau tertular virus dari pasien yang bisa saja membawa virus Covid-19.
Tim kukerta relawan covid-19 Kelurahan Rejosari ini terdiri dari Nico Rama Putra sebagai ketua tim dengan anggotanya Allya Mursyidah, Refomeilia Maras, Shinta Adetri, Hadi Refandi serta Dosen Pembimbing Lapangan Dr. Besri Nasrul, SP. M.Si.
"Sumber dana bantuan ini berasal dari donasi dari tim KKN relawan Covid-19 Unri Kelurahan Rejosari yang terkumpul Rp 775.000," ujar Nico yang diamini anggota lainnya dalam keterangan yang diterima riaumandiri, Rabu (18/5/2020).
Setelah penyerahan 2 kotak masker dan 10 sarung tangan kepada Puskesmas setempat, para mahasiswa ini langsung turun ke lapangan untuk membagikan 1 kotak masker untuk masyarakat yang tidak menggunakan pelindung diri di jalanan.
Tim relawan Unri juga turun bersama tenaga kesehatan Puskesmas Rejosari, Hefni dan Bhabinkamtibmas Ary. Pembagian masker dilakukan di Jalan Pemuda.
"Di sana masih banyak masyarakat yang belum memakai perlindung diri yaitu masker. Tim relawan Unri memakai sarung tangan saat berinteraksi di kegiatan tersebut," ujar Nico Rama Putra.
Kegiatan ini dilakukan untuk menumbuhkan kesadaran bagi masyarakat betapa pentingnya menggunakan masker saat berada di luar rumah ketika pandemi seperti sekarang ini.
Diktakan Nico, program tersebut dilatarbelakangi atas bentuk kepedulian Unri terhadap kondisi pandami virus Corona saat ini.
"Mahasiswa yang mengikuti Kukerta Covid-19 ini melakukan kegiatan kerelawanan membantu Satgas atau pun desa dalam menangani Covid-19. Waktu KKN hanya 15 hari," ujar dia.
Sementara itu, Lurah Rejosari, Fadilla S.IP mengucapkan terima kasih kepada mahasiswa Kukerta Unri dan Bhabinkamtibmas yang sudah melakukan kegiatan dengan kerja sama yang baik, dan juga telah meringankan kerja pemerintah Kelurahan Rejosari dalam menangani penyebaran virus Corona di daerahnya.