RIAUMANDIRI.ID, PEKANBARU - Pasien positif virus corona (Covid-19) di Riau kembali bertambah 1 orang, dari Kota Dumai, berinisial RR (37).
Pasien ini merupakan hasil tracing dari pasien sebelumnya, yakni pasien 19 positif Covid-19, ME (44). Dengan penambahan 1 kasus positif covid-19 ini, sehingga total di Riau terdapat 36 kasus positif.
Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Riau, Indra Yopi menjelaskan, pasien ke 36 ini merupakan ASN yang sama-sama mengikuti kegiatan seminar Nakes teladan di Dumai, yang juga dihadiri oleh pasien 19, ME sepulang dari Batam. Akibatnya terjadi penyebaran yang begitu cepat, terhadap peserta lainnya.
“Pasien RR ini kontak tracing dengan pasien Ny ME. Dan RR merupakan ASN yang ikut nakes teladan di Dumai, yang juga dihadiri ME. Jadi ada klaster yang cukup hesar yang bersumber dari naker teladan di Dumai. Selanjutnya sudah dilakukan tracing dan swap terhadap yang lain. Dan hasil swab yang sudah keluar dan hasilnya positif adalah pasien 35 dan 36 ini,” jelas Indra Yopi, Kamis (23/4/2020).
Lebih jauh dikatakan Indra Yopi, dalam beberapa hari ini pasien dalam pengawasan (PDP) di Provinsi Riau, meningkat tajam. Hal ini dikarenakan masih banyaknya klaster pasien yang terinfeksi Covid-19, dan mulai terdata di seluruh Riau.
“PDP di Riau meningkat, saat ini kasus PDP di Riau 240 yang dirawat. Ada penambahan 20 kasus perhari, ini suatu hal dan sinyal bagi kita untuk lebih waspada. Bagaimana mencegah penyebaran covid-19, dengan tetap mencuci tangan, memakai masker. Dari
240 PDP, 51 orang meninggal dunia, dan masih ada 28 kasus PDP menunggu hasil swap,” jelasnya.
“Ibaratnya gunung ini baru di perutnya. Kalau kita ingin mencegahnya, PSBB-nya harus ketat di seluruh provinsi. Mungkin saja puncaknya di bulan Juni akhir, makin lama pencegahannya maka puncaknya makin jauh. Dan pasien yang dirawat banyak peningkatan,” katanya.
Reporter: Nurmadi