RIAUMANDIRI.ID, TEMBILAHAN - Desa Pulau Burung di Kabupaten Indragiri Hilir, Riau, diamuk si jago merah dini hari tadi, Selasa (21/4/2020) sekitar pukul 02.15 WIB.
Kepala Desa Pulau Burung, Usman saat dikonfirmasi melalui selulernya menyebutkan api menghanguskan pemukiman warga sebanyak 9 pintu rumah yang dihuni oleh 8 kepala keluarga.
"Ya, dini hari lebih kurang jam 2.15 WIB, sebanyak 9 pintu rumah yang dihuni oleh 8 kepala keluarga hangus terbakar di Parit 1 Pulau Burung," ujarnya.
Usman menyebutkan api yang belum diketahui sumbernya ini dapat dipadamkan sekitar pukul 03.00 WIB, setelah beberapa mobil pemadam kebakaran turun ke lokasi.
"Belum diketahui penyebabnya. Dan api baru dapat dijinakkan melalui bantuan Damkar dari PT CWP 2 Industri Dankar dari TNI, Polsek Pulau Burung, partisipasi pemadaman anggota Pemdes dan dari pihak Kecamatan serta masyarakat juga ikut berpartisipasi di lapangan," ujar Usman.
Usman menuturkan, musibah kebakaran bukanlah harapan dari setiap orang namun ini juga cobaan, untuk itu ia mengimbau kepada seluruh masyarakat di Desa Pulau Burung agar berhati-hati dalam melakukan aktifitas yang berkaitan dengan api agar musibah kebakaran tidak terjadi lagi.
"Musibah kebakaran tidak pernah diharapkan, untuk itu saya mengimbau kepada masyarakat agar lebih selalu berhati-hati karena tempat musibah padat penduduk. Kami ucapkan terima kasi Damkar dari CWP 2 dan TNI dan tim Polsek Pulau Burung, Pemdes dan dari Pihak Kecamatan ikut berpartisipasi melakukan pemadaman sehingga Alhamdulillah api dapat dijinakkan," imbuhnya.
Untuk diketahui, korban musibah kebakaran ini sudah diungsikan ke rumah warga dan pada kejadian ini tidak ada korban jiwa. Sementara kerugian materi juga belum bisa ditaksir berapa jumlah barang yang terbakar, namun menurut penjelasan Usman, ada 2 toko besar yang ikut terbakar pada insiden ini.
Reporter: Evrizon