RIAUMANDIRI.ID, PEKANBARU – Kepolisian Daerah (Polda) Riau sempat mengamankan 15 orang pengunjung Kezia99 Karaoke yang kedapatan dugem saat wabah virus corona. Kendati demikian, belasan orang itu hanya dilakukan rehabilitasi, tidak dilakukan penahanan.
"Direhab semua di IPWL (Institusi Penerima Wajib Lapor,red) Mercusuar," ujar Direktur Reserse Narkoba (Dir Resnarkoba) Polda Riau, Kombes Pol Suhirman, Minggu (12/4/2020).
Kezia99 Karaoke nekat beroperasi menerima pengunjung meski di tengah pandemi corona seperti saat ini. Itu diketahui dari razia yang dilakukan pihak kepolisian pada Kamis (9/4) malam dan Jumat (10/4) malam.
Saat itu, petugas mendatangi 16 tempat hiburan malam (THM) yang ada di Kota Pekanbaru. Adapun belasan THM itu adalah, Karaoke Koro-koro, Family Box Jalan HR Soebrantas, Family Box Jalan Tuanku Tambusai, Family Box Jalan Kaharuddin Nasution/Harapan Raya, Karaoke Alpha Hotel, dan Billyard Terminal 8. Lalu, MP Club, Star City, dan RP International.
Berikutnya, Local Pantry, Beer House, New Paragon, Grand Dragon, dan Happy Puppy. Selanjutnya, New Permata, dan Kezia99 di Jalan Soekarno-Hatta/Arengka.
Hasilnya, hanya Kezia99 Karaoke yang tetap beroperasi. Itu diketahui dari hasil pengecekan yang dilakukan petugas di salah satu ruangan karaoke. Di sana petugas menemukan 15 orang pengunjung yang mengaku tengah merayakan ulang tahun.
"Keterangan ke-15 orang pengunjung tersebut, mereka mengakui habis mengkomsumsi narkoba jenis pil ekstasi," sebut Kombes Pol Suhirman.
Saat dilakukan penggeledahan, petugas tidak menemukan barang bukti narkoba tersebut. "Sehingga para pengunjung itu dibawa ke Kantor Ditresnarkoba untuk dilakukan pendalaman," lanjut dia.
Polisi selanjutnya berkoordinasi dg IPWL Mercusuar untuk melaksanakan tes urine terhadap belasan pengunjung tersebut. Hasilnya, mereka semua dinyatakan positif mengkonsumsi narkoba.
"Rinciannya, 8 orang pria dan 7 orang wanita," pungkas Kombes Pol Suhirman.