RIAUMANDIRI.ID, JAKARTA – Demam, batuk dan sesak napas dikonfirmasi sebagai gejala umum infeksi virus corona (covid-19). Gejala-gejala ini memang tidak hanya dari gejala covid-19 selama pasien belum menjalani swab atau tes PCR. Namun tak hanya itu, para ahli dari Prancis menyebut ada gejala baru covid-19.
Syndicat national des dermatologues-vénéréologues (SNDV) atau Persatuan Dermatolog-Venerolog Perancis menyebut gejala covid-19 juga bisa terlihat di permukaan kulit. Ini meliputi radang, gatal-gatal dan kemerahan. Kemerahan pada kulit ini tiba-tiba bisa sangat menyakitkan dan kadang timbul lesi akibat urtikaria (biduran) sementara.
SNDV membentuk kelompok diskusi WhatsApp yang terdiri dari 400 profesional di bidang kesehatan Perancis. Mereka menyoroti lesi yang bisa jadi salah satu gejala covid-19 juga tanda-tanda khas lain dari penyakit ini.
"Analisis dari banyak kasus yang dilaporkan ke SNDV menunjukkan bahwa manifestasi ini dapat dikaitkan. Kami memperingatkan masyarakat dan profesi medis untuk mendeteksi pasien yang berpotensi menular secepat mungkin," ungkap SNDV dalam sebuah siaran pers mengutip dari BGR.
Para ahli di SNDV pun menyarankan pasien untuk segera berkonsultasi jika menemukan gejala di permukaan kulit selain gejala covid-19 yang umum.
Dirjen Kesehatan Perancis Jerome Salomon mengatakan tidak mengetahui informasi terkait gejala dermatologis pada pasien covid-19. Dia menambahkan hingga kini orang tak benar-benar tahu tentang covid-19 secara utuh. Para ahli pun masih mempelajarinya.