RIAUMANDIRI.ID, PEKANBARU - Wakil Presiden Ma'ruf Amin rencananya akan mengunjungi kampus UIN Suska Riau pada Jumat (6/3/2020) mendatang. Salah satu agenda Ma'ruf adalah menerima anugrah sebagai Bapak Ekonomi Syariah Indonesia.
Atas rencana penyematan gelar tersebut, Rektor UIN Suska Riau Akhmad Mujahidin menjelaskan bahwa Ma'ruf Amin adalah santri fenomenal yang mendapat gelar profesor walau kuliahnya tidak selesai.
"Kami punya alasan. Alasan mendalamnya ada di tulisan saya. Tapi paling tidak gini, Pak Ma'ruf ini oang fenomenal. Beliau adalah santri yang sampai mendapatkan gelar profesor, walaupun kuliahnya enggak selesai. Sampai jadi wapres. Dan basic ilmunya ekonomi syariah. Maka sudah sepantasnya kita menghargai beliau dengan gelar Bapak Ekonomi Syariah Indonesia," jelasnya usai rapat koordinasi persiapan kunjungan wakil presiden RI di Ruang Melati Kantor Gubernur, Rabu (4/3/2020) sore.
Selain itu, mengenai UIN Suska yang akan dijadikan pusat penelitian dan pengembangan ekonomi syariah, Mujahidin dengan tegas mengatakan UIN Suska adalah tempatnya pakar.
"Kita, kan, memang pakar ekonomi syariah ada di situ semua. Tinggal bagaimana Provinsi Riau men-support semuanya," tutupnya.
Sebab keterbatasan waktu, Ma'ruf Amin rencananya hanya akan berkunjung satu hari yaitu di UIN Suska Riau lantai V Gedung Rektorat.
Selain penyematan gelar, agenda Ma'ruf Amin lainnya adalah pencanangan Provinsi Riau sebagai Zona Ekonomi Syariah sekaligus UIN Suska Riau sebagai pusat penelitian dan pengembangan ekonomi syariah, juga peresmian Masjid Paripurna Raudhatus Shalihin dan peninjauan lokasi pembangunan asrama pondok pesantren Al Mujtahadah Pekanbaru.
Reporter: M. Ihsan Yurin