RIAUMANDIRI.ID, PEKANBARU - Ketua Steering Committee (SC) Musyawarah Daerah Partai Golkar Riau, Masnur menanggapi pernyataan salah seorang pengurus DPP Golkar, Idris Laena yang menyebut sejauh ini baru Arsyadjuliandi Rachman dan Syamsuar yang menyatakan maju di Musda Golkar nantinya.
Masnur menegaskan, tidak ada satu pun pengurus partai yang bisa melewati hasil Munas. Dan Musda dilaksanakan sesuai petunjuk pelaksanaan (juklak).
“Di Partai Golkar ada aturan main, ada juklak di pasalnya, di mana ada masa penjaringan. Kalau ada oknum bicara si A maju melawan si B, itu pendapat personal, belum tentu mewakili pendapat partai," kata dia.
"Tidak ada yang bisa melewati hasil munas dan juklak pelaksanaan Musda. Siapa pun boleh mendaftar asal sesuai juklak, mau satu atau lebih dari dua diperbolehkan. Saya pun boleh maju asal sesuai juklak,” tegasnya.
Disinggung mengenai adanya bakal calon ketua yang dulunya sebagai kader Golkar, dan kemudian memiliki kartu anggota partai politik lain, Masnur menjelaskan sia pun boleh ikut pencalonan, asal sesuai juklak.
Namun, kata dia, dalam juklak tersebut dengan jelas menyebutkan, calon harus aktif sebagai pengurus Golkar terus-menerus sekurang-kurangnya 5 tahun, dan tidak pernah menjadi anggota partai politik lain.
“Selain itu calon ketua pernah menjabat sebagai pengurus Golkar Provinsi dan kabupaten/kota, organisasi didirikan dan mendirikan selama satu periode. Jadi dalam hal ini SC tidak membicarakan apakah calon itu akan kena di tatib, hasilnya akan kita umumkan pada saat Musda,” ujarnya.
Seleksi melalui steering committer (SC) Musyawarah Daerah (Musda) DPD I Golkar Riau, mulai hari ini
Panitia seleksi calon ketua umum DPD I Golkar Riau sendiri membuka pendaftaran mulai besok.
Pendaftaran dibuka selama tuga dua hari, 27-28 Februari 2020. Sedangkan untuk pelaksanaan Musda akan dilaksanakan 1-2 Maret di Hotel Labersa, Kampar.
Seperti diketahui, Arsyadjuliandi Rachman atau akrab dipanggil Andi Rachman adalah ketua DPD Golkar Provinsi Riau saat ini. Dia juga menjabat sebagai anggota DPR RI. Sedangkan Syamsuar adalah mantan Ketua DPD Golkar Kabupaten Siak yang saat ini menjabat Gubernur Riau. Saat maju Pemilihan Gubernur Riau 2018 lalu, Syamsuar diusung Partai Amanat Nasional dan berhasil mengalahkan rivalnya Andi Rachman.
Reporter: Nurmadi