RIAUMANDIRI.ID, PEKANBARU - Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Riau memastikan tahun ini ujian nasional SMA/SMK sederajat di Riau masih menggunakan sistem Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). Ini menjadi ujian nasional terakhir bagi pelajar setelah ada peraturan Menteri Pendidikan yang baru.
"Tahun ini ujian masih gunakan sistem UNBK. Tapi tahun ini merupakan ujian yang terakhir. Namun bukan dihapuskan semua, ada sistem lain. Jadi bukan tidak ada, tapi penilaiannya yang berbeda. Semua diserahkan ke sekolah untuk penilaiannya," Kadisdik Riau, Rudiyanto, Senin (3/2/2020).
Dijelaskan Rudi, saat ini sistem ujian kompetensi umum tersebut sedang digodok oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, termasuk dalam menyusun UNBK pada tahun ini, yang sudah menjadi kegiatan rutin setiap tahunnya, dimana pemerintah juga sudah menyiapkan formasi ujian.
"Insya Allah tahun depan sistem itu sudah berjalan, sehingga tahun ini kita tetap melaksanakan UNBK. Persiapan sudah. Hanya saja kita perlu mengingat lagi tim dan sekolah yang terlibat dalam pelaksanaan UNBK," ungkapnya.
Untuk diketahui, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim telah menyatakan mulai 2021, pemerintah akan mengganti mekanisme Ujian Nasional (UN). Sistem UN yang seperti saat ini dilakukan tidak akan digunakan lagi pada 2021. Di tahun 2021, UN akan diganti menjadi assessment (penilaian) kompetensi minimum dan survei karakter.
Penilaian kompetensi minimum merujuk pada dua hal, yakni literasi dan numerasi. Literasi yang dimaksud kemampuan menganalisa sesuatu bacaan, kemampuan mengerti atau memahami konsep di balik tulisan itu. Selanjutnya numerasi yang merupakan kemampuan menganalisis angka-angka. Dan penilaian kompetensi minimum nantinya bukan berdasarkan mata pelajaran lagi.
Reporter: Nurmadi