RIAUMANDIRI.ID, JAKARTA – Pemerintah Indonesia berhasil memulangkan 238 WNI dari lokasi asal pandemi virus corona di Kota Wuhan, China. Sementara 7 di antaranya gagal dievakuasi.
Seluruh WNI yang telah pulang ke Tanah Air kini berada di fasilitas kesehatan yang disiapkan oleh Kementerian Kesehatan, TNI, dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) di Lanud Raden Sadjad, Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau.
Sesditjen P2P, Kementerian Kesehatan RI, dr. Achmad Yurianto mengatakan, ada 3 WNI yang tidak lolos skrining kesehatan dan gagal untuk dipulangkan ke Indonesia. Kemudian ada 4 orang menolak untuk pulang ke Indonesia, karena ada keperluan yang sayangnya tidak dijelaskan secara detail.
"Mereka (tiga orang) yang tidak lolos skrining sedang sakit dan diperiksa. 2 orang batuk dan 1 orang demam," kata dr. Achmad, Minggu (2/2/2020).
Ia melanjutkan, Badan Kesehatan Dunia (WHO) mengeluarkan SOP di mana setiap warga negara yang akan kembali ke negara asalnya dari Wuhan, harus dalam kondisi fit dan sehat.
"Itu sudah menjadi SOP WHO, kalau mau kembali, syaratnya mereka harus sehat. Ini kan takut membawa penyakit," tambahnya.
Meski dalam kondisi tubuh kurang fit, dr. Achmad meyakinkan bahwa 3 WNI yang gagal pulang dan menolak kembali tidak positif terinfeksi virus corona dan akan dipantau terus kesehatannya.
"Mereka di bawah pantauan KBRI. Mereka akan dibawa ke RS dan dilakukan perawatan. Kalau ternyata mereka sakit biasa, akan kembali lagi ke pondokan," ujar dr. Achmad lagi.