PEKANBARU (HR)-Pelaksanaan Ujian Nasional Tingkat SMU/SMK sederajat perlu dipersiapkan secara matang. Pasalnya, melaksanakan UN kali ini, berbeda dari tahun sebelumnya, yakni UN secara on line.
Demikian disebutkan anggota Komisi III DPRD Kota Pekanbaru, Aidil Amri, Minggu (29/3). Dikatakan Aidil, Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru, perlu mempersiapkan secara matang pelaksanaan UN di delapan sekolah yang melaksanakan UN on line ini.
"Pemerintah perlu memastikan jika persoalan yang mungkin terjadi dalam pelaksanaan UN on line dapat teratasi. Salah satunya permasalahan jaringan, ini yang menjadi kekawatiran kita nantinya, apalagi saat ini sering terjadi kerusakan jaringan dan persoalan pada PLN," kata Aidil.
Meski begitu, Aidil juga mengingatkan kepada Disdik Pekanbaru, saat dilakukan UN nanti jangan ada siswa yang tidak bisa ikut ujian, seperti persoalan yang terjadi sebelum-seelumnya.
Kita juga perlu ingatkan sekolah, dari persoalan yang terjadi sebelumnya, ada anak yang tidak bisa ikut ujian karena terkendala pembayaran. Artinya, jangan ada lagi persoalan sama terjadi. Semua siswa harus bisa ikut ujian apapun alasannya," ujar Aidil.
Begitu juga bagi sekolah, Aidil kembali mengingatkan agar dapat melakukan sosialisasi kepada siswa bagaimana pelaksanaan UN secara on line ini. "Pastikan siswa mengetahui cara dalam sistem ini. Jangan sampai sekolah yang melaksanakan UN secara on line ini, hanya sebagai uji coba saja, perlu pengajaran dan sosialisasi secara kontinyu agar siswa paham menghadapi pelaksanan UN secara on line tersebut," jelas Aidil.
Politisi dari Partai Demokrat ini juga berharap agar pelaksanaan UN nantinya tidak ada siswa yang dirugikan. "Semoga UN berjalan lancar dan sukses dan tidak ada masalah," imbuhnya (ben)